Selasa, 7 Oktober 2025

Tersinggung Disebut Malas, Pria di OKU Bunuh Ibu Kandungnya

Akm (35) tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri diduga gara-gara tersinggung.

Editor: Dewi Agustina
Sriwijaya Post/Leni Juwita
Sarbiah (60), diemukan tewas dengan kondisi leher nyaris putus dibunuh Rabu (11/4/2019) pukul 23.30 dan Amk (35) diduga tersangka pelaku yang sudah menghabisi ibu kandungnya. SRIPOKU.COM/LENI JUWITA 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Leni Juwita

TRIBUNNEWS.COM, BATURAJA - Akm (35) tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri diduga gara-gara tersinggung.

Pada hari nahas itu, Rabu (10/4/2019), Sarbiah binti Abdul Manan (60) baru pulang dari kebun.

Saat itu dia melihat anaknya berinisial Akm (35) sedang duduk malas-malasan di rumah.

Wanita yang sudah lanjut usia ini kesal lalu marah dan mengatakan Akm malas dan tidak mau bekerja.

Puncaknya korban membanting piring nasi ke lantai.

Akm bukannya menyadari kesalahannya, dia malah tersinggung dan menyerang wanita yang sudah melahirkan dan membesarkannya itu.

Puncaknya pelaku mengambil parang di dapur dan langsung menggorok parang tajam itu ke leher ibu kandungnya sebanyak 3 kali.

Pelaku menggorok leher ibu kandungnya hingga nyaris putus dan korban pun akhirnya tewas bersimbah darah di tempat kejadian perkara.

Baca: Tak Diizinkan Kampanye di Simpanglima, Wali Kota Semarang: Jangankan Prabowo, PDIP Saja Nggak Boleh

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku lalu lari ke luar rumah menuju sumur untuk membersihkan bekas darah yang menempel di parang.

Selanjutnya parang tersebut diselipkannya di pinggang lalu pelaku pergi ke pinggir sungai dan menyembunyikan parang itu di semak–semak di pinggiran sungai.

Kemudian pelaku pergi naik mobil menuju arah Kota Baturaja.

Tersangka bersembunyi di rumah kakak iparnya di Desa Sukamaju, Kecamatan Baturaja Barat.

Peristiwa tewasnya Sarbiah binti Abdul Manan di dalam rumahnya di Dusun III Desa Tanjungagung Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan ini baru diketahui menjelang tengah malam.

Sekitar pukul 23.30 WIB para tetangga mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah korban.

Warga lalu mengintip ke dalam rumah, warga tidak berani langsung masuk ke dalam rumah karena di dalam rumah tersebut ad anak korban yang dipasung karena diduga mengalami gangguan jiwa.

Anak korban yang sedang dipasung itu minta bantuan warga untuk memeriksa kondisi ibunya yang baru saja ribut dengan kakaknya.

Baca: Ketua Kadin Bali Terduga Kasus Penipuan Pengurusan Perizinan Tiba di Bali: Nanti ya Kita Wawancara

"Anak korban minta tolong periksa ibunya yang baru bertengkar dengan kakaknya," kata salah seorang narasumber.

Begitu diintip warga ternyata korban sudah tergeletak.

Warga lalu beramai-ramai masuk ke dalam rumah korban.

Betapa terkejutnya warga menyaksikan wanita yang sudah menjanda ini tewas bersimbah darah.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Diduga Tersinggung Dibilang Malas, Anak di Baturaja Ini Habisi Nyawa Ibu Kandung

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved