Sabtu, 4 Oktober 2025

Kasus Mutilasi di Blitar

Benarkah Pembunuhan Jenazah Tanpa Kepala di Blitar Bermotif Asmara LGBT? Ini Hasil Penyidikan Polisi

Benarkah Pembunuhan Jenazah Tanpa Kepala di Blitar Bermotif Asmara LGBT? Ini Hasil Penyidikan Polisi

Surya
(Foto kiri) detik-detik penemuan koper berisi potongan mayat yang diduga mayat guru honorer asal Kediri. Foto kanan Korban semasa hidup 

Benarkah Pembunuhan Jenazah Tanpa Kepala di Blitar Bermotif Asmara LGBT? Ini Hasil Penyidikan Polisi .

TRIBUNNEWS.COM - Benarkah motif pembunuhan guru honorer di Kediri bernama Budi Hartanto, 28, bermotif asmara LGBT ? 

Pertanyaan tersebut ternyata belum bisa terkonfirmasi ke pihak kepolisian.

Dan semua yang bersaksi di depan polisi berperilaku 'gemulai.' 

Meski demikian, polisi tak mau gegabah menyimpulkan kaitan perilaku para saksi dengan dugaan motif asmara LGBT di balik pembunuhan jenazah tanpa kepala, Budi Hartanto

 Memang polisi mengaku mendengar ada isu bahwa kematian guru honorer Budi Hartanto terkait  LGBT, namun sejauh ini polisi belum menemukan bukti-bukti mengarah motif LGBT.

"Info yang berkembang (di luar) memang seperti itu, kebetulan rekan-rekan korban kebanyakan seperti itu (gemulai). 

Foto kenangan almarhum Budi Hartanto saat usai mengikuti wisuda (kanan) dan semasa hidupnya (kiri). Jasad Budi Hartanto, guru honorer asal Jl Tamansari, Kota Kediri ditemukan dalam koper di bawah Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019).
Foto kenangan almarhum Budi Hartanto saat usai mengikuti wisuda (kanan) dan semasa hidupnya (kiri). Jasad Budi Hartanto, guru honorer asal Jl Tamansari, Kota Kediri ditemukan dalam koper di bawah Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019). (surya.co.id/didik mashudi)

Polisi sudah memeriksa sejumlah teman, Budi Hartanto (28), korban mutilasi yang mayatnya dimasukkan dalam koper dan ditemukan di pinggir sungai Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.

Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono mengatakan sudah ada lima teman korban yang dimintai keterangan sebagai saksi.

Halaman Berikutnya ===> 

 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved