Seorang Bayi dan Tiga Anak Tewas Akibat Kebakaran Rumah Kos di Jalan Raya Kebalen
Penghuni di lantai atas tidak dapat menyelamatkan diri karena akses jalan keluar hanya ada di lantai satu yang telah tertutup asap dan api
Laporan Wartawan Surya Danendra Kusumawardana
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kebakaran yang terjadi di rumah kos-kosan di Jl Raya Kebalen Kulon, Surabaya, menyebabkan delapan orang penghuni tewas.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, delapan korban tewas terdiri dari 1 bayi, 3 anak-anak, dan 4 orang dewasa.
Dia menyebutkan, rumah 6 kamar tersebut dihuni oleh 20 orang.
"Kebakaran ini terjadi 13.30 WIB dan dengan tempo 1 jam api dapat ditaklukan oleh petugas pemadam kebakaran," ujarnya.
Ia melanjutkan, setelah api berhasil dipadamkan ternyata ada beberapa korban yang berkumpul di suatu tempat.
"Korban berkumpul di satu lokasi. Akan kami dalami lagi," katanya.
Antonius menjelaskan kronologi yang didapatkan dari saksi, kobaran api diawali dari kamar bawah dekat tangga.
Api dengan cepat membakar lantai 1.
"Penghuni di lantai atas tidak dapat menyelamatkan diri karena akses jalan keluar hanya ada di lantai satu yang telah tertutup asap dan api," katanya.
Ia melanjutkan, beberapa penghuni di lantai dua akhirnya menyelamatkan diri dengan melompat dari jendela yang berukuran kecil.
Sisanya terjebak dan mengakibatkan meninggal dunia.
"Total korban meninggal dunia sebanyak 8 orang yang terdiri dari 1 bayi, 3 anak-anak, 4 dewasa. Korban meninggal sudah dipindahkan ke Dr. Soetomo dan dalam proses identifikasi. Nanti kita pastikan usia dan identitasnya," jelasnya.
Ia menambahkan, korban selamat sekarang berada di Rumah Sakit PHC dan Dr. Soewandi.
"Sementara korban selamat ada 12 orang. Namun, kami akan data lagi karena pada saat kejadian korban selamat menyebar untuk mencari perlindungan. Saat ini petugas sudah menyebar di beberapa rumah sakit untuk mencari data korban selamat," pungkasnya.