Tubuh Balita Ini Penuh Luka Akibat Terkena Penyakit Langka Sejak Usia 7 Bulan
Rasa perih dan gatal di sekujur tubuh harus dialami bayi berusia 16 bulan ini.
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Rasa perih dan gatal di sekujur tubuh harus dialami bayi berusia 16 bulan ini.
Kondisi itu mengakibatkan hampir seluruh anggota tubuhnya dipenuhi luka, mulai dari tangan, kaki, perut bahkan kulit kepalanya.
Baca: Emosi Akibat Saling Ejek di Media Sosial, Pria Ini Ditangkap Jelang Akad Nikah
Bayi laki-laki pasangan Samsudin dan Eti itu bernama Muhamad Waqi Al Razabi.
Menurut sang ayah, anak ketiganya itu mengalami sakit kelanian genetik sejak usia tujuh bulan.
"Awalnya gatal-gatal terus seperti melepuh, lama-lama menyebar ke anggota tubuh lainnya," kata ibunda Waqi, Eti, kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (27/9/2017).
Baca: Ruang Bendahara RSUD Mimika Dibobol Maling, Uang Tunai Rp 100 Juta Raib
Meski kini penyakit itu sudah menyebar ke hampir seluruh tubuhnya, bayi laki-laki itu masih bisa tersenyum dan tertawa saat diajak bercanda.
Tempak sesekali ia merengut karena rasa gatal dan perih di kulitnya itu.
Beruntung, Waqi kini sudah mendapat perawatan di ruang isolasi di sebuah rumah sakit di Kota Bogor.
Ia juga sudah mendapat penanganan intensif dengan menggunakan BPJS.
"Iya Alhamdulillah, ruangan dan obat dari BPJS," ujar warga Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor itu.
Namun, meski biaya rumah sakit sudah ditanggung BPJS, sang ibunda masih harus menjaga agar luka anaknya tidak tergesek sarung bantal.
"Harusnya pakai sarung bantal yang lembut supaya tidak terluka, pakai sarung tangan juga harusnya sih," ujar Eti berbisik.
Rupanya, karena kondisi ekonomi yang sulit, ia belum bisa membelikan sarung bantal dan selimut yang lembut untuk buah hatinya.
"Kalau sarung tangan masih bisa beli, tapi kalau sarung bantal sama selimut yang lembut belum sanggup beli yang baru, jadi pakai yang seadanya aja," kata dia.
Sesekali tubuh Waqi pun bergetar dan tangannya pun ikut bergetar saat dirinya merasakan perih di bagian tubuhnya.
Tidak jarang ia pun menggaruk luka yang ada di lengannya.
Namun, sang ibunda dengan sabar memberitahukan Waqi agar tidak melakukan hal tersebut.
Di usianya yang 16 bulan Waqi yang seharusnya sudah bisa berjalan atau merangkak.
Namun ia hanya bisa berbaring sambil menahan rasa gatal dan perih.
"Seharusnya Waqi sudah bisa merangkat atau berjalan, tapi untuk saat ini saya hanya ingin Waqi sembuh," ujar sang ibunda sambil mengelus dan menciumi kepala anaknya.
Berita ini sudah dimuat di Tribunnewsbogor.com dengan judul: Terkena Penyakit Langka Sejak Usia 7 Bulan, Tubuh Batita Di Kota Bogor Ini Penuh Luka