Sabtu, 4 Oktober 2025

BREAKING NEWS - Penusuk Anggota Paspampres Serahkan Diri ke Polres Bangkalan

Rosul menyerahkan diri dengan didampingi tiga anggota keluarga dan Kepala Desa Kelbung Samsuri

Editor: Eko Sutriyanto
ahmad faisol
PENUSUK PASPAMPRES - Rasol (pakai jaket) memeluk seorang anggota keluarganya ketika hendak meninggalkan Mapolres Bangkalan, Jumat (29/4/2017) malam. Ia menyerahkan diri dan dijemput empat anggota Polres Metro Jakarta Pusat. 

Laporan Wartawan Surya Ahmad Faisol

TRIBUNNEWS.COM,  BANGKALAN - Teka - teki penusuk dua anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Pratu Riko Pasaribu dan Prada Fata Kudus, akhirnya terkuak.

Satu dari dua pekaku, Rosul (25), warga Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Madura menyerahkan diri ke Mapolres Bangkalan, Sabtu (29/4/2017) malam.

Rosul menyerahkan diri dengan didampingi tiga anggota keluarga dan Kepala Desa Kelbung Samsuri.

Rombongan tersebut datang ke Mapolres bersama Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Anton Widodo, Dansup PM V/44 Bangkalan Lettu Cpm Nurul Hidayat, dan empat anggota Polres Metro Jakarta Pusat.

"Sementara yang kami amankan satu pelaku, masih dua DPO (Daftar Pencarian Orang) yakni warga (Kecamatan) Galis," ungkap Anton Widodo.

Kepastian Rosul sebagai salah seorang penusuk dua anggota paspampres diketahui setelah Anton Widodo menerima eemail dari Polres Metro Jakarta Pusat.

"Ada permintaan melalui eemail yang masuk ke saya dua hari yang lalu. Atas nama (Rasul) ini, warga Galis telah diduga pelaku 170, pengeroyokan dengan korban anggota paspampres," jelasnya.

Permintaan tersebut lantas ditindaklanjuti Anton bersama anggotanya dengan melakukan upaya pendekatan kepada tokoh, keluarga, dan kepala desa setempat.

Pengakuan Rasul kepada polisi, seperti dituturkan Anton, akar permasalahan berawal dari aksi saling blayer sepeda motor.

Kejadian itu menyulut emosi hingga terjadi perkelahian yang berujung pengeroyokan.

"Kejadiannya di Gambir (Jakarta) sana. Saat di lokasi, ada alat pencacah es batu. Lalu ditusukkan oleh dia," pungkasnya.

Tepat pukul 20.20, Rosul bersama empat anggota Polres Metro Jakarta Pusat meninggalkan Mapolres Bangkalan. Beberapa menit sebelumnya, Rosul sempat berada di Ruang Pidana Umum (Pidum) Polres Bangkalan.

Keluar dari ruang tersebut, tiga anggota keluarga Rosul menunggu di depan pintu. Ia mendekap salah seorang dari tiga anggota keluarganya sebelum menaiki Kijang Innova berwarna hitam.

Seperti dilansir Tribunnews.com, penusukan Pratu Riko Pasaribu dan Prada Fata Kudus terjadi di Jalan Kesehatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (24/4/2017) malam oleh orang tak dikenal.

Sebelum terjadi penusukan, korban dan pelaku sempat cekcok.

Pratu Pasaribu mengalami luka di bagian perut dan Prada Fata Kudus mengalami luka di bagian punggung, lengan belakang dan pinggang belakang. Keduanya lantas dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved