Sebelum Tertabrak Kereta Api Dua Pelajar Asal Papua Beli Minum Es Sachet
Salah satunya meninggal dengan kondisi parah karena sempat terseret beberapa meter sedangka satu satu korban lain luka di bagian kepala
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Arfiansyah Panji Purnandaru
TRIBUNNEWS.COM, JOGJA - Sebelum kejadian nahas tersebut, keduanya pelajar asal Papua yang meninggal tertabrak kereta api sempat membeli minum es sachet di warung di seberang rel kereta api, Senin (15/8/2016)
Kejadian kecelakaan tersebut tersebut berlangsung sekitar pukul 21.45 di Ngentak, Sapen, Yogyakarta.
Kedua korban tertabrak kereta dari arah barat.
Salah satunya meninggal dengan kondisi parah karena sempat terseret beberapa meter sedangka satu satu korban lain luka di bagian kepala.
"Informasi dari saksi pertama sebelum tertabrak (korban) sempat beli minum es dan hendak menyebrang ke utara rel. Sementara, menurut saksi kedua, korban dari barat menuju ke timur, juga hendak menyeberang," terang salah satu anggota polisi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun tribunjogja.com, lokasi kejadian tersebut memang sering menjadi tempat nongkrong muda-mudi.
"Di rel itu memang sering buat nongkrong, apalagi kalau malam minggu ramai sekali," jelas salah satu warga.
Beberapa warga di daerah sekitar juga sering mengingatkan para muda-mudi yang nongkrong di sekitar rel untuk berhati-hati dan waspada.
Apalagi, rel tersebut merupakan rel ganda, dan kereta api sering berpapasan.
Informasi yang diterima tribubjogja.com, jenazah kedua korban dibawa ke RS Sardjito untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
