Selasa, 30 September 2025

Lebaran 2016

Ada 6 Titik Rawan Macet di Bantul Saat Mudik Lebaran, Ini Lokasinya

Enam ruas jalan ini di antaranya menjadi titik rawan macet karena terdapat pasar tumpah.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-inlihat foto Ada 6 Titik Rawan Macet di Bantul Saat Mudik Lebaran, Ini Lokasinya
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
Ilustrasi macet ke arah Gasibu Bandung

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Enam ruas jalan di Kabupaten Bantul diprediksi menjadi titik rawan kemacetan saat Lebaran tahun 2016 mendatang.

Enam ruas jalan ini di antaranya menjadi titik rawan macet karena terdapat pasar tumpah.

Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Suwito menjelaskan, enam ruas jalan yang menjadi titik rawan kemacetan ini di antaranya adalah Jalan Wates, Jalan Wonosari yang terdiri dari wilayah Wiyoro, Sampakan, Piyungan, dan Bukit Bintang.

“Kemudian, Jalan Parangtritis, di mana ada beberapa titik macet yakni di simpang empat bakulan, Manding, Tembi dan Druwo,” jelas Suwito.

Dia juga menjelaskan, untuk wisatawan di Parangtritis, diharapkan untuk menghindari kemacetan di simpang Tembi, Manding dan Bakulan yang merupakan jalur wisata ke Parangtritis, wisatawan atau pemudik juga disarankan untuk tidak menggunakan jalur Parangtritis.

“Jika dari arah barat bisa masuk ke arah perempatan Dongkelan ke selatan, sampai Klodran masuk ke timur masuk ke ring road Bantul Timur hingga perempatan Bakulan dan baru ke selatan. Jika dari timur, perempatan Wojo, bisa ke selatan hingga menuju pasar Barongan, dari sana terus ke barat sampai perempatan Bakulan,” katanya.

Untuk jalur lain, kemacetan akan terjadi di wilayah Jalan Bantul. Di jalan ini, titik macet selalu terjadi di wilayah Cepit dan Pasar Bantul. Pasalnya, pada saat lebaran mendatang, dipastikan kondisinya akan menjadi lebih padat, terutama di pasar Bantul.

Titik kemacetan lainnya, sebut Suwito berada di wilayah Imogiri Timur, yakni di simpang empat Gondowulung antara Markas Komando (Mako) Brimob dan Terminal Giwangan. Dan yang terakhir, adalah Jalan Srandakaran.

“Untuk jalur Srandakan, utamanya di Pasar Mangiran terkenal macet. Di sana, banyak pasar tumpah yang wajib dihindari. Kami sudah menyiapkan jalur alternatif untuk itu,” paparnya.

Untuk mengatasi kemacetan jalur utama dan alternatif dari dan ke DIY, pihaknya sudah menyiapkan personel dan menempatkan rambu RPPJ portabel. Ada sekitar 97 personel yang akan ditempatkan pada titik-titik tersebut. (ais)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved