Rencananya Uang Hasil Pemerasan Dipakai untuk Biayai Kebutuhan Hidup
Rencananya uang hasil pemerasan itu dibagi dengan temannya yang menyuruh menggerebek korban.
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Jamal mengaku baru sekali memeras orang dengan modus mengaku polisi. Jamal menuturkan, ia hanya diajak oleh temannya untuk menjebak korban.
"Saya dihubungi teman. Lalu disuruh untuk menggerebek pura-pura jadi polisi," kata Jamal, Selasa (24/11/2015).
Menurut Jamal, ia meminta uang sebesar Rp 50 juta ke korban.
Namun, papar Jamal, korban baru menyanggupi membayar Rp 6 juta.
Rencananya, uang hasil pemerasan itu dibagi dengan temannya yang menyuruh menggerebek korban.
"Jika pemerasannya berhasil, uangnya untuk kebutuhan sehari-hari," ucap Jamal.