Rabu, 1 Oktober 2025

Dinilai Lambat, Anggota Polsek Sinjai Borong Diusir Massa

Warga kecewa karena menduga anggota Polsek Sinjai Borong lambat mencegah aksi Zainal menghabisi tetangga kampungya Muh Asri

Editor: Wahid Nurdin
TRIBUN TIMUR/ Syamsul Bahri
Wakapolres Sinjai, Kompol Ade Noho berusaha membujuk pihak keluarga korban agar tidak melakukan aksi anarkis lain dan mempercayakan ke polisi kasus tersebut di Masjid Nurul Bahri, Sinjai Borong, Jumat (25/9/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri

TRIBUNNEWS.COM, SINJAI  -  Pihak pemerintah desa Kassibuleng dan keluarga korban almarhum Muh Asri yang tewas ditebas parang oleh tetangga kampungnya, Andi Zainal mengusir Anggota Polres Sinjai Borong.

Kepala Desa bersama pihak keluarga korban tidak menerima lagi anggota Polsek Sinjai Borong.

Warga kecewa karena menduga anggota Polsek Sinjai Borong lambat mencegah aksi Zainal menghabisi tetangga kampungya Muh Asri.

" Kami tidak terima lagi anggota Polsek Sinjai Borong disini. Saya sudah satu minggu minta pengamanan dan pencegahan terhadap aksi Zainal. Tapi mereka baru turun setelah tewas warga kami," kata Kepala Desa Kassibuleng, Bahar M Arifin, Jumat (25/9/2015).

Sebelumnya, warga yang kesal juga merusak rumah orang tua pelaku pembunuhan di Ili, Desa Kassibuleng, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai.

Rumah orang tua pembunuh warga Sinjai borong, Andi Zainal bernama Andi Baso dirusak dan dilempari batu oleh massa pihak keluarga almarhum Muh Asri (30).

Warga setempat kesal atas aksi yang dilakukan oleh Andi Zainal yang tega menghabisi nayawa tetangga orang tuanya Muh Asri. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved