Minggu, 5 Oktober 2025

Keunikan Bacan Warnanya Bisa Berubah-ubah, Makin Bening Harga Makin Mahal

Ia mengambil sebuah batu bacan berukuran jumbo yang ia banderol dengan harga per kilo Rp 30 juta bahkan hingga Rp 1 miliar.

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribun Bali/AA Seri Kusniarti
Pemilik usaha bernama Origin Gemstone, Ferry memperlihatkan akik Bacan yang diminati hingga ke manca negara, Jumat (5/6/2015) 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Boomingnya batu akik dewasa ini, memberikan peluang bisnis yang menjanjikan. Khususnya bagi seorang pengusaha akik bernama Ferry Yantony.

Pemilik usaha bernama Origin Gemstone ini, mengatakan bahwa akik yang dijajakan sejak 6 tahun silam sangat diminati oleh berbagai kalangan, khususnya kalangan pejabat dan dewan.

Pria yang memiliki gerai di Jakarta dan Bali ini, mengaku meraup omzet rata-rata per bulan hingga ratusan juta.

Saat ditemui dibilangan sebuah pameran di Renon, Denpasar, Bali, Ferry memperlihatkan batu Bacan dengan warna hijau tosca dan hijau agak tua dengan coretan motif garis hitam.

Kemudian ia mengambil sebuah batu bacan berukuran jumbo yang ia banderol dengan harga per kilo Rp 30 juta bahkan hingga Rp 1 miliar.

“Keunikan Bacan adalah warnanya bisa berubah-ubah, dia mengalami degradasi warna dari hijau pekat menjadi bening dan berkilau, semakin bening maka harganya pun semakin mahal, tentunya sesuai ukuran, motif,” katanya, Jumat (5/6/2015).

Selama 6 tahun menjalani bisnis di Jakarta, ia mengaku bahwa Bacan sangat diminati di ibu kota itu.

“Kalau sudah jadi cincin harganya bisa mencapai ratusan juta, itu pun tergantung dari kilau kristal pada perubahan warnanya,” katanya.(AA Seri Kusniarti)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved