Kuota simulasi dan sosialisasi tes CPNS di Sleman Ludes
"Tadi malam itu, pendaftaran dibuka pukul 00.01. Saya lihat sekitar pukul 03.00 pendaftar sudah berjumlah 100 orang

TRIBUNNEWS.COM,SLEMAN - Kuota simulasi dan sosialisasi tes CPNS, yang diselenggarakan Pemkab Sleman, ludes laris manis sejak hari Jumat (22/8/2014) kemarin.
Dari total 500 kursi, kesemuanya langsung habis terpesan pada hari pertama pendaftaran.
Sedianya pendaftaran simulasi dan sosialisasi tes CPNS menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), dihelat hingga Sabtu (23/08/2014) ini.
Namun diluar dugaan, antusiasme yang begitu tinggi dari pelamar menyebabkan pendaftaran ditutup lebih dini.
Menurut Kepala Seksi Penyajian dan Pertukaran Informasi (PPI) Kantor Regional I BKN DIY, Budi Haryono pendaftar sudah mulai mendaftar pada Jumat dini hari.
Ia mengungkapkan, pendaftaran, resmi dibuka pada pukul 00.01 WIB dan sampai pukul 03.00 tercatat 100 pelamar yang telah masuk dalam sistem.
"Tadi malam itu, pendaftaran dibuka pukul 00.01. Saya lihat sekitar pukul 03.00 pendaftar sudah berjumlah 100 orang. Dan tidak sampai Jumat siang hari, kami sudah tutup pendaftaran karena kuota telah penuh," ujarnya.
Menurutnya, tes yang diadakan kali ini adalah kerjasama antara Kanreg I BKN DIY dan BKD Sleman.
Secara detil ia mengungkapkan, bahwa pihaknya (BKN-red) digandeng oleh BKD untuk penyelenggaraan simulasi dan sosialisasi tes CPNS berbasis CAT.
"Yang menyelenggarakan adalah BKD Sleman. Kami digandeng karena telah memiliki fasilitas komputer. Bukan hanya simulasi dan sosialisasi, namun ketika tes sebenarnya juga akan dilakukan disini (BKN-red)," terangnya.
Proses simulasi dan sosialisasi sendiri akan dilangsungkan pada Kamis (27/08) minggu depan. Dengan kapasitas 100 komputer, latihan ini akan dilaksanakan secara lima sesu berturut-turut.
Rani (23) seorang warga Maguwoharjo Sleman mengaku kecewa karena tidak mendapat mendaftar. Padahal ia membuka situs milik Kanreg I BKN pada pagi hari.
Mengunjungi laman yang beralamat di www.bkn-yogya.net, ia hanya mendapati pengumuman yang tercetak dengan huruf kapital, "PENDAFTARAN TELAH DITUTUP".
"Ya tadi saya buka pagi hari, mau coba lihat-lihat dulu, eh tidak tahunya sudah ditutup," ucapnya kecewa.
Terpisah Kepala BKD Sleman Iswoyo Hadiwarno mengungkapkan, antusiasme mendaftar CPNS masih sangat tinggi.
Pelaksanaan simulasi dan sosialisasi diharapkan dapat memberi gambaran mengenai proses seleksi menggunakan sistem CAT, yang baru pertama kalinya di Sleman.
Ia mengungkap dengan sistem ini, calon peserta dapat mengetahui lolos atau tidaknya, langsung pada saat bersamaan.