Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilu 2014

Tujuh Caleg Depresi Berobat ke Pondok Pesantren di Cirebon

Sejumlah caleg mendatangi Padepokan Al-Busthomi di Desa Sinarrancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.

tribun-medan.com/ari
ILUSTRASI - Posko Penaggulkangan Caleg Sterss di Jalan Perintis Kemerdekaan Kebun Lada, Rabu (9/4/2014). 

TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Sejumlah calon anggota legislatif (caleg) mendatangi Padepokan Al-Busthomi di Desa Sinarrancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, untuk mengobati depresi.

Mereka depresi, akibat takut kalah dan tak meraih kursi dewan sebagaimana yang ditargetkan.

Pemilik Padepokan Al-Busthomi Ustaz Ujang Busthomi mengatakan, sejak hari pemilihan, 9 April, hingga Kamis (10/4) malam, sudah ada tujuh caleg datang di padepokannya.

Mereka, rata- rata mengaku pusing karena finansial sudah keluar banyak, sementara raihan suara kurang menggembirakan.

"Diagnosisnya mereka memang depresi, mulai yang ringan hingga sedang. Belum ada yang depresi tinggi," kata Ustaz Ujang di padepokannya, Jumat (11/4/2014).

Menurut Ustaz Ujang, caleg yang datang ke padepokannya semua berasal dari wilayah Cirebon. Namun, ke depan tak tertutup kemungkinan datang juga caleg dari luar Cirebon, termasuk luar Jawa, menyusul penghitungan suara tingkat kabupaten/kota atau provinsi selesai.

Berdasarkan pengalaman pada 2009, kata Ustaz Ujang, Padepokan Al-Busthomi didatangi 67 caleg yang mengalami depresi dari berbagai daerah di Indonesia.

"Dulu keluhannya sama, uang banyak keluar bahkan ada yang hasil pinjaman, tapi suara di bawah target," kata dia.

Ustaz Ujang berpendapat, caleg depresi merupakan fenomena kurang siapnya caleg dalam pertarungan pemilu. Padahal, kata dia, namanya bertarung tentu harus siap menang dan siap kalah. "Ternyata mereka (caleg) tak siap kalah," ujarnya.

Karena itu, kata Ujang, ia melakukan pengobatan dengan pendekatan bagaimana caleg tersebut agar siap mental di kala nanti kalah.

"Saya pakai kekuatan supranatural di mana energi positif saya masukkan ke tubuh dia, dan energi negatifnya saya buang. Selain itu, saya juga mengajak pasien untuk banyak berdoa dan berzikir, mendekatkan diri kepada Allah," katanya.

Menurut Ustaz Ujang, tujuh caleg yang datang ke padepokannya langsung merasa tenang setelah mengikuti ritual dan sharing dengannya. Mereka pun kembali ke rumah setelah beberapa jam mengikuti ritual. (zam/roh)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved