Minggu, 5 Oktober 2025

Balita Korban Odong-odong Ditabrak Kereta Api Bertambah Satu

Korban tewas kecelakaan kereta kelinci yang tertabrak kereta api Kaligung Mas, Rabu (19/2/2014) sore, bertambah.

tribunjateng.com/poncowiyono
JADI TONTONAN- Odong-odong yang tertabrak kereta api Kaligung Mas 167 jurusan Tegal-Semarang di Kendal, menjadi tontonan warga sekitar, Rabu (19/3/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Ponco Wiyono

TRIBUNNEWS.COM, KENDAL - Korban tewas kecelakaan kereta kelinci yang tertabrak kereta api Kaligung Mas, Rabu (19/2/2014) sore, bertambah.

Erika Oktaviani (5), warga Dusun Tempel Rt 7 Rw 2 Desa Bumiayu Kecamatan Weleri meninggal dunia di Rumah Sakit Islam Weleri pada Rabu malam pukul 22.00 WIB.

Sejauh ini, belum ada keterangan mengenai luka penyebab meninggalnya Erika. Namun, Humas RSI Farid mengatakan, Erika dibawa ke ruang UGD dalam keadaan tidak sadar dan mengalami retak pada lehernya.

"Sepanjang perawatan kondisi korban terus menurun, sampai akhirnya meninggal pada pukul 22.22 WIB," terang Farid, melalui telepon.

Erika menjadi korban laka yang melibatkan kereta kelinci dan kereta api Kaligung Mas bersama adiknya Abdul Wakid (2,8).

Wakid sendiri, mengalami luka robek. Menurut Kepala Desa Bumiayu Muhammad Johan, orang tua kedua anak itu berada di Jakarta dan Batam.

"Bapaknya bernama Sulaiman (40), dia di Batam. Dia sudah pisah ranjang sama istrinya, Partinah (33) yang bekerja jadi PRT di Jakarta," terang Johan di rumah duka.

Erika dan Wakid, dirawat sendiri oleh nenek mereka, Sarmi. Dalam kecelakaan itu, Sarmi juga mengalami luka berupa patah lengan kiri. Sementara itu, Bupati Widya Kandi Susanti direncanakan akan melayat ke rumah duka pagi ini.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved