Sawah Lima Kecamatan di Singkil Kekeringan
Areal sawah di lima kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil, kekeringan menyusul musim kemarau yang terus berlangsung
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL - Areal sawah di lima kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil, kekeringan menyusul musim kemarau yang terus berlangsung selama sebulan terakhir. Umur padi yang sawahnya kekeringan rata-rata baru dua sampai tiga minggu setelah tanam.
Sawah yang kekeringan masing-masing di Kecamatan Singkil, Gunung Meriah, Simpang Kanan, Danau Paris dan Kecamatan Suro. Sawah tersebut kekeringan lantaran semuanya tadah hujan, bukan irigasi, beruntung karena berada di daerah rawa dan gambut, sejauh ini masih bisa bertahan tidak langsung mati.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Aceh Singkil, H Syahbuddin, Sabtu (15/2/2014) mengatakan, sawah semuanya tadah hujan, sehingga begitu kemarau kekeringan.
"Yang sudah melakukan penanaman semuanya kekeringan begitu masuk musim kemarau. Lantaran di daerah kita sawah tidak menggunakan sistem pengairan irigasi," kata Syahbuddin.
Ia menyatakan, tidak hapal data luas areal sawah yang kekeringan. Syahbudin hanya memastikan sawah yang sudah ditanam kering berada di lima kecamatan. Sementara sawah di Kecamatan Singkohor dan Kuta Baharu, petaninya belum melakukan penanaman padi. Setelah mengetahui kemarau keburu tiba.
Jika dalam sepekan hujan tidak juga turun, padi yang baru berumur dua sampai tiga pekan akan mati kekeringan.
"Kami sudah mendata areal sawah yang kekeringan, tapi tidak ingat karena datanya di kantor," ujar Syahbuddin.
Sementara dari Kabupaten Nagan Raya dilaporkan, seluas 676 hektare tanaman padi sawah di 13 desa di Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, dipastikan akan gagal panen menyusul musim kemarau yang melanda kawasan ini sejak beberapa pekan terakhir.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Kadistannak) Kabupaten Nagan Raya Said Darwis didampingi Kepala BKPP M Amin kepada Serambi (Tribunnews.com Network), Jumat (14/2/2014) di Suka Makmue mengatakan, musim kemarau dan ketiadaan irigasi menyebabkan areal sawah seluas 676 hektare di Kecamatan Darul Makmur tersebut kekeringan.
"Kekeringan areal sawah di 13 desa di Kecamatan Darul Makmur, ini akibat kemarau berkepanjangan," katanya.
Ia menambahkan, para petani sawah di daerah ini terpaksa mengalihkan tanaman ke jagung, kacang kedelai serta kacang tanah. Karena tanaman padi yang sudah mereka tanami gagal panen.(c39/edi)