Mangga Alpukat Raih Penghargaan Nasional

TRIBUNNEWS, PASURUAN -  Mangga jenis Gadung Klonal 21 yang biasa disebut mangga alpukat asal Kabupaten Pasuruan berhasil mendapat penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara Tahun 2013 dalam lomba Agribis Holtikultura Tanaman Buah Mangga Tingkat Nasional 2013.

“Kami semua bahagia dan bangga sekali mangga Pasuruan akhirnya menjadi juara. Semua kriteria yang diperlukan oleh tim penilai sudah kami penuhi,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Pasuruan, Ihwan, Rabu (4/12/2013).

Dia menuturkan, penghargaan bergengsi di bidang pertanian ini diserahkan langsung Wakil Presiden Boediono di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia Jakarta, Kamis (28/11/2013), kepada Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Makmur Sentosa Kecamatan Rembang, Slamet Yakob.

"Mangga Gadung Klonal 21 merupakan mangga yang memiliki harga jual tinggi. Oleh sebab itu, saya yakin mangga Gadung Klonal 21 berpeluang menjuarai lomba Agribis Holtikultura Buah Mangga tahun ini," paparnya.

Dikatakannya, mangga Gadung Klonal 21 tumbuh subur di Kecamatan Rembang, Sukorejo dan Wonorejo yang tersebar di 2.250 Ha lahan patani dengan jumlah tanaman mencapai 337.375. Buah yang dikenal dengan rasanya yang manis ini mulai dikembangkan sejak 1994 melalui program Pembangunan Pertanian Rakyat Terpadu.

"Bukan tidak mungkin kalau mangga kita sangat disukai oleh turis karena ratusan turis juga pernah datang ke sini,” imbuhnya.