Minggu, 5 Oktober 2025

7 Warga Kalimantan Barat Tewas Akibat Gizi Buruk

Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, mengungkapkan hingga September 2013, tercatat 212 kasus gizi buruk.

zoom-inlihat foto 7 Warga Kalimantan Barat Tewas Akibat Gizi Buruk
TRIBUN PONTIANAK/NASARUDDIN
Penderita gizi buruk di Singkawang, Dika (4) digendong ibunya, Sabtu (22/6/2013) lalu.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Wahyuni Ariza

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Gizi buruk, ternyata masih menghantui masyarakat di Kalimantan Barat.

Betapa tidak, Kepala Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Hendri Hadad SKM MKes, mengungkapkan hingga September 2013, tercatat 212 kasus gizi buruk di Kalimantan Barat.

Tujuh kasus di antaranya berakhir dengan kematian. "Jumlah ini menurun dibandingkan tahun 2012 yang mencapai 346 kasus dengan 7 kematian," kata Hendri ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (12/11/2013).

Ia mengatakan, kasus gizi buruk terbanyak terjadi di Kabupaten Ketapang dengan 31 kasus, kemudian Kota Pontianak 30 kasus, Kabupaten Kapuas Hulu 24 kasus, dan Kabupaten Pontianak 23 kasus.

Selanjutnya Sanggau 23 kasus, Kubu Raya 21 kasus, Sambas 19 kasus, Landak 11 kasus, Melawi 9 kasus, Bengkayang 7 kasus, Sekadau 6 kasus, Kota Singkawang 5 kasus, dan Kayong Utara 3 kasus.

"Hanya Kabupaten Sintang yang tidak memiliki kasus gizi buruk," kata Hendri Hadad yang juga Wakil Ketua Persatuan Gizi (Persagi) Kalbar ini.

Ia mengatakan, Dinas Kesehatan Kalbar terus mengajak masyarakat, terutama ibu-ibu yang memiliki balita untuk datang ke posyandu, sehingga kesehatan anaknya terpantau. "Kita tidak ingin anak-anak yang lahir, kondisinya gizi buruk," kata Hendri Hadad.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved