Puluhan Anggota PRRT Demo DPRD Surabaya
"Anggota DPRD yang boikot Pilwawali pengecut, politisi tidak jantan dan hanya mau datang ambil bayaran," kata Taro Sasmito
Laporan Wartawan Surya,Achmad Amru
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Puluhan pendemo dari yang berasal dari Perjuangan Rakyat untuk Reformasi Total (PRRT) Jatim mendatangi DPRD Surabaya.
Dengan membawa poster foto-foto anggota DPRD yang dituding memboikot paripurna Pilwawali dan sepanduk bertuliskan kecaman-kecaman untuk mendesak DPRD Surabaya segera melaksanakan Pilwawali.
Dalam orasinya, para pendemo mengecam sejumlah anggota DPRD Surabaya yang tidak hadir dalam rapat paripurna Pilwawali.
Dua fraksi yakni FPKS dan FPG yang melakukan aksi boikot Pilwawali menjadi sararan umpatan dari aksi demo.
"Anggota DPRD yang boikot Pilwawali pengecut, politisi tidak jantan dan hanya mau datang ambil bayaran," kata Taro Sasmito, koordinator aksi PRRT di depan DPRD Surabaya, Jumat (8/11/2013).
Sementara itu, ditengah aksi demo, sejumlah anggota DPRD mulai berdatangan. Rencananya, pukul 10.00 WIB akan digelar rapat paripurna Pilwawali lanjutan.
Namun sampai pukul 10.10 WIB belum ada tanda-tanda rapat paripurna dimulai.
Para anggota DPRD umumnya pada bertahan di ruang fraksi dan komisi tanpa melakukan aktifitas apapun selain membicarakan persoalan yang sedang terjadi di DPRD Surabaya.