Kuswanto Bantah Sengaja Impor Ban Bermasalah
Pemilik gudang barang impor PT Restu Bumi Nusantara di Kawasan Industri Candi, Kuswanto mengaku belum tahu apakah kegiatannya mengimpor

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Bakti Buwono
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pemilik gudang barang impor PT Restu Bumi Nusantara di Kawasan Industri Candi, Kuswanto mengaku belum tahu apakah kegiatannya mengimpor ban dan timbangan melanggar atau tidak. Sebelumnya, wamendag menemukan dua barang bermasalah yaitu ban truk asal India dan timbangan asal China.
"Nanti kami akan tindaklanjuti, yang pasti temuan ada setelah kami bongkar. Belum kami distribusikan," kata Kuswanto yang juga merupakan PT Anugerah Bumi Makmur, Kamis (27/9/2012).
Ia mengatakan sudah mengimpor ban dari India sejak enam tahun lalu. Untuk timbangan belum lama. Setiap kali impor ia membutuhkan 15 kontainer hingga 16 kontainer.
Selain di kawasan Candi, Wamendag Bayu Krisnamurti langsung meninjau toko listrik di Jl Permata Hijau BB-20. Di sana ia menemukan 49 rice cooker, dan 26 unit setrika listrik hasil impor dari Cina yang menyalahi aturan. Produk tersebut tidak dilengkapi manual dan garansi dalam bahasa Indonesia. Selain itu, juga tidak terdapat simbol SNI.
Baca Juga:
- Sky Aviation Terbangkan 294 CJH Asal Inhu
- Gaji Panitia PON Menyusut, Yang Penting Cair
- Diusir, PKL Alun-alun Tuban Mengadu ke Dewan
- 7 Perampok Aca-acak Rumah Kepala Satpam