Lebaran 2012

Hilal Terhalang Awan

Tayang: Sabtu, 18 Agustus 2012 19:09 WIB

Editor: Hasiolan Eko P Gultom

/TRIBUN MANADO/RIZKY ADRIANSYAH

HISAB RUKYAT - Seorang pegawai hisab Kementerian Agama Sulut mencoba melihat hilal menggunakan tropong di menara Bank Panin, Marina Plaza, Manado, Sulawesi Utara, Kamis (19/7). Hisab Rukyat yang digelar Kementerian Agama Sulut, Majelis Isbat Pengadilan Tinggi (PT) Agama serta ormas Islam Sulut tak bisa melihat hilal karena terhalang awan tebal. (TribunManado/RizkyAdriansyah)

Baca Selanjutnya:

Prakiraan Cuaca Wilayah Jayapura, Papua, Rabu 1 Oktober 2025: Waspada Hujan di Malam Hari

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hendy Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, JEPARA - Pengamatan sebagai penentuan awal 1 Syawal 1433 Hijriah yang dilakukan di Pantai Kartini Jepara, sampai pukul 17.55 menyebut hilal belum terlihat, karena terhalang oleh awan tebal. Kepala Kantor Kementerian Agama Jepara, Drs Muhdi MAg menjelaskan, bahwa pengamatan hilal di Pantai Kartini terhalang awan tebal.

"Tidak ada satu pun saksi di sini yang belum melihat Hilal pada rukiyat kali ini, karena terhalang mendung dan awan tebal," terang Muhdi, Sabtu (18/9/2012).

Sementara itu, Ketua Majelis Hakim Pengadilan Agama Jepara, Drs H Sujadi SH menyatakan, hasil pengamatan Hilal di Jepara telah disampaikan langsung kepada Kemenag.

"Kami menyampaikan maklumat bahwa Hilal di Jepara tidak terlihat. Sehingga keputusan awal 1 Syawal akan diserahkan kepada sidang Isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama," ujar Sujadi.