Sabtu, 4 Oktober 2025

Hari Buruh

Ribuan Keluarga Buruh di Balikpapan Belum Punya Rumah

Ribuan Kepala Keluarga (KK) buruh di Kota Balikpapan belum mampu memenuhi kebutuhan papan keluarga

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto Ribuan Keluarga Buruh di Balikpapan Belum Punya Rumah
(TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA)
Aksi buruh di Jakarta, Selasa(1/5/2012)

Laporan Wartawan Tribun Kaltim,  Basir Daud

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Ribuan Kepala Keluarga (KK) buruh di Kota Balikpapan belum mampu memenuhi kebutuhan papan keluarga. Setidaknya, mereka tidak mampu mengadakan rumah sendiri.

 "Sedikitnya ada 2.000 Kepala Keluarga buruh yang masih ngontrak atau numpang dengan keluarga. Ini menunjukkan tingkat kesejahteraan mereka.

Apalagi dengan pendapatan pas-pasan hidup di kota mahal. Coba bayangkan, UMK di Balikpapan yang mahal ini hanya Rp 1.250.000. Bandingkan dengan UMK di Jabodetabek yang rata-rata Rp 1,4 juta. Balikpapan memang unik. Pantas dapat piagam MURI," ujar Divisi Advokasi Serikat Buruh Independen (SBI) Balikpapan Kaspardi, Selasa (1/5/2012).

Ia menjelaskan, buruh yang dimaksud merupakan pekerja diluar pekerja sektor Minyak dan Gas di Balikpapan. "Kalau pekerja sektor Migas, barangkali masih mampu kalau beli dua rumah. Buruh berkeluarga yang belum punya rumah ini, mereka yang berpenghasilan dibawah Rp 4 juta per bulan. Barangkali termasuk teman-teman wartawan juga ya," katanya.

Dia mengatakan, selain kenaikan upah, pemerintah wajib menurunkan harga kebutuhan pokok di Balikpapan. "Kalau tidak mampu menurunkan harga, pemerintah sebaiknya menekan perusahaan untuk menaikkan upah sesuai inflasi. Kalau tidak, buruh tidak akan pernah sejahtera," ujarnya

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved