Jadwal Pembagian Takjil Gratis di Stasiun LRT Jabodebek, Cek Lokasi Stasiunnya

TRIBUNNEWS.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menghadirkan program berbagi takjil gratis di seluruh stasiun LRT Jabodebek.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi mengungkapkan, program ini bukan sekadar berbagi makanan, tetapi juga bentuk apresiasi bagi pengguna yang tetap mempercayakan LRT Jabodebek sebagai moda transportasi pilihan mereka.

"Kami mengerti bahwa di tengah kesibukan, berbuka puasa di perjalanan bisa menjadi tantangan. Dengan program ini, kami ingin memberikan apresiasi kepada para pengguna yang setiap hari bepergian bersama LRT Jabodebek. Semoga takjil ini bisa menjadi penyemangat dalam perjalanan mereka dan membawa sedikit kehangatan di bulan penuh berkah ini," ujar Purnomosidi, dikutip dari Siaran Pers KAI, Selasa (18/3/2025).

Selama 12 hari, mulai tanggal 17 hingga 28 Maret 2025, takjil berupa buah pisang dan minuman teh akan dibagikan secara bergiliran di berbagai stasiun LRT Jabodebek.

Dalam periode tersebut, pembagian takjil akan menjangkau seluruh stasiun menjelang waktu berbuka puasa.

Total ada 42.600 buah pisang dan 15.384 minuman teh yang disiapkan untuk dibagikan.

Buah pisang dipilih karena tak hanya sehat dan praktis, tetapi juga penuh manfaat, yakni dapat membantu mengembalikan energi, menjaga keseimbangan cairan tubuh, dan melancarkan pencernaan setelah seharian berpuasa.

Sementara itu, teh berperan dalam menjaga hidrasi tubuh dan memberikan kesegaran.

Baca juga: Sejak Beroperasi hingga 13 Maret 2025, Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 30,84 Juta Orang

Jadwal dan Lokasi Pembagian Takjil Gratis di Stasiun LRT Jabodebek

1. Tanggal 17 Maret 2025: Stasiun Jatimulya, Bekasi Barat, Jatibening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, dan Halim.
2. Tanggal 18 Maret 2025: Stasiun Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Kuningan, Rasunda Said, Pancoran bank bjb, Cikoko, dan Ciliwung.
3. Tanggal 19 Maret 2025: Stasiun Harjamukti, Ciracas, Kampung Rambutan, TMII, dan Cawang.
4. Tanggal 20 Maret 2025: Stasiun Jatimulya, Bekasi Barat, Jatibening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, dan Halim.
5. Tanggal 21 Maret 2025: Stasiun Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Kuningan, Rasunda Said, Pancoran bank bjb, Cikoko, dan Ciliwung.
6. Tanggal 22 Maret 2025: Stasiun Harjamukti, Ciracas, Kampung Rambutan, TMII, dan Cawang.
7. Tanggal 23 Maret 2025: Stasiun Jatimulya, Bekasi Barat, Jatibening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, dan Halim.
8. Tanggal 24 Maret 2025: Stasiun Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Kuningan, Rasunda Said, Pancoran bank bjb, Cikoko, dan Ciliwung.
9. Tanggal 25 Maret 2025: Stasiun Harjamukti, Ciracas, Kampung Rambutan, TMII, dan Cawang.
10. Tanggal 26 Maret 2025: Stasiun Jatimulya, Bekasi Barat, Jatibening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, dan Halim.
11. Tanggal 27 Maret 2024: Stasiun Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Kuningan, Rasunda Said, Pancoran bank bjb, Cikoko, dan Ciliwung.
12. Tanggal 28 Maret 2025: Stasiun Harjamukti, Ciracas, Kampung Rambutan, TMII, dan Cawang.

Selain membagikan takjil, LRT Jabodebek juga memberikan keleluasaan bagi pengguna yang masih berada di dalam kereta saat waktu berbuka.

Selama bulan Ramadan, pengguna diperbolehkan membatalkan puasa dengan makanan dan minuman ringan di dalam kereta mulai waktu Magrib hingga pukul 19.00.

Demi kenyamanan bersama, pengguna diimbau untuk tetap menjaga kebersihan dengan membawa kembali sampahnya dan membuangnya di tempat sampah yang telah disediakan di stasiun tujuan.

Baca juga: Mulai Hari Ini, KAI Tebar Promo Tiket Kereta Murah, Ada Diskon 20 Persen Hingga Flash Sale

Sejak awal bulan Ramadan, yaitu periode 1 hingga 15 Maret 2025, LRT Jabodebek telah melayani 1.055.798 pengguna.

Untuk mendukung kebutuhan transportasi selama Ramadan, LRT Jabodebek juga mengoperasikan 10.290 perjalanan selama periode 1 hingga 31 Maret, dengan 366 perjalanan pada weekday dan 270 perjalanan pada weekend.

"Bulan Ramadan adalah momen untuk berbagi dan mempererat kebersamaan. Kami berharap program ini bisa memberikan manfaat bagi para pengguna dan semakin menguatkan hubungan baik antara LRT Jabodebek dan masyarakat," ungkap Purnomosidi.

(Tribunnews.com/Latifah)