Kamis, 2 Oktober 2025

Ramadan 2013

Amankan Jalur Mudik, DIshub Jabar Libatkan 'Polisi Cepek'

Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat berniat untuk merekrut "polisi cepek" atau "pak ogah"

zoom-inlihat foto Amankan Jalur Mudik, DIshub Jabar Libatkan 'Polisi Cepek'
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Kendaraan roda dua dan empat melintas di Jalan Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Sabtu (25/8/2012). Arus kendaraan di jalur Lingkar Nagreg dan Jalan Nagreg dari arah Garut dan Tasik menuju Bandung dan Jakarta pada H+6 Lebaran berjalan lancar, meski terjadi lonjakan kendaraan arus balik yang didominasi pengguna sepeda motor. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat berniat untuk merekrut "polisi cepek" atau "pak ogah" yang kerap mengatur lalu lintas di jalan raya, pada saat H-7 Lebaran nanti.

Menurut Kepala Dishub Jabar Dedi Taufik, perekrutan "pak ogah" tersebut bertujuan untuk membantu petugas Dishub untuk mengurai kemacetan di titik-titik rawan.

"Tiap titik kemacetan seperti di Cikopo, Pasar Sukamandi, dan Ciasem akan ditempatkan enam orang petugas sejak H-7 hingga H 7 dari sekarang. Kita juga akan melibatkan organisasi masyarakat setempat. Mungkin para pak ogah di pasar tumpah akan kita libatkan," kata Dedi saat di Bandung, Sabtu (13/7/2013).

Lebih lanjut Dedi menambahkan, Dishub akan melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada para "pak ogah" untuk memberikan pengetahuan dan tata cara mengatur lalu lintas yang benar. Selama ini, kata Dedi, para polisi cepek itu kerap bertindak semaunya meski tujuan mereka baik.

"Nanti kita adakan pendekatan dan sosialisasi. Diajar bagaimana berkomunikasi dan mengatur lalu lintas biar jangan semaunya dia," ucapnya.

Agar mudah dilacak, lanjutnya, sebagai identitas mereka mereka di lapangan, Dishub berencana akan memberikan seragam khusus berupa rompi. "Kalau bisa dipakaikan rompi, nanti kita kasih," tegasnya.

Sebagai bentuk penghargaan, Dishub juga berencana untuk memberikan honor untuk para pak ogah rekrutan itu.

"Tidak ada gaji, paling ada honor saja. Tapi yang paling penting identitasnya dulu," pungkasnya.(Putra Prima Perdana)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved