Ramadhan 2011
Tentara Paling Banyak Ambil Hikmah Ramadan
Hikmah ramadan paling banyak diambil dan dimanfaatkan oleh tentara.
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Hikmah ramadan paling banyak diambil dan dimanfaatkan oleh tentara. Ketaatan, ketepatan, dan kepatuhan diamalkan dalam setiap kehidupan. Baik pekerjaan maupun kehidupan sehari-hari.
Dalam menjalani puasa di bulan ramadan, perubahan menjadi hikmah yang paling besar. Sehingga diharapkan, perubahan itu diperoleh saat bulan ramadan dan seterusnya. "Bukan hanya dibulan ramadan perlu ketaatan dan perubahan. Keesokan harinya malah lain lagi," kata penceramah Prof Syahrin Harahap dalam berbuka bersama Kodam I Bukit Barisan dengan Muspida Sumut dan Kota Medan, di Markas Kodam I Bukit Barisan Jl Gatotsubroto Km 7,5 Medan, Kamis (25/8).
Syahrin, mengatakan, tentara mengambil banyak hikmah dan berkat di bulan ramadan. Karena saat bulan puasa juga dilaksanakan ketatan-ketaatan yang berbau kepatuhan. Sehingga tidak menutup kemungkinan dan keharusan menerapkan kedisiplinan.
Komitmen waktu bagi seorang tentara sangat ditekankan. Sehingga, bukan saja saat berpuasa ketepatan itu harus dilakukan melainkan sepanjang masa.
Untuk itu, agama dengan hidup harus diselaraskan. Sehingga tidak terjadi benturan yang bisa menghilangkan makna ibadah, khususnya saat berpusa.
Panglima Kodam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Leo Siegers SIP mengucapkan rasa bahagianya bisa berkumpul bersama dengan seluruh muspida Sumut dan Kota Medan. Berbuka bersama ini, juga dihadiri Kepala Kepolisian Daerah Sumut, Wisnu Amat Sastro, Wali Kota Medan, Rahudman Harahapn dan tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kota Medan.
"Sebagai suatu bangsa, alangkah eloknya kita saling menjaga kerukunan antara umat," katanya.
Leo berpesan, dengan puasa kita mampu menumbuhkan semangat beribadah dan siap memberikan yang terbaik bagi bangsa.