Mudik Lebaran
Sistem Buka Tutup Cukup Efektif
Pemberlakuan sistem buka tutup di Gerbang Tol Cikampek dirasa cukup efektif dalam mencairkan kepadatan
"Tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Dengan sistem buka tutup dalam rentang waktu cukup lama kita lakukan mengantisipasi kepadatan. Dan itu cukup efektif," ungkap Mulyono, Kabid Penerangan Lalu Lintas dan Kamtib Tol Cikampek di kantor Jasa Marga Gerbang Tol Cikampek, Jawa Barat, Rabu (8/9/2010).
"Tahun lalu sistem buka tutup dilakukan dalam rentang waktu 15 menit. Tahun ini lebih lama, sekitar satu jam hingga lebih," lanjutnya.
Berdasarkan catatan Tribunnews, sepanjang Rabu (8/9/2010), sistem buka tutup dilakukan sebanyak empat kali. Terutama penutupan arus lalin menuju gerbang tol Cikampek di Km 66.
Di titik tersebut arus lalin dialihkan ke jalur selatan, baik keluar Tol Sadang atau Cileunyi. Pengalihan arus paling lama terjadi pada pukul 10.00 WIB. Arus lalin menuju gerbang tol Cikampek baru dibuka dua jam kemudian.
Selain itu buka tutup diberlakukan setelah kendaraan keluar gerbang tol Cikampek. Jika terjadi kepadatan di Pantura, arus lalin dialihkan ke jalur tengah.
Sementara itu saat ini arus lalin dari gerbang tol Cikampek menuju Pantura terlihat padat. Peningkatan terjadi setelah waktu berbuka puasa. Antrian di pintu tol mencapai 500 meter. Mengingat kondisi Pantura yang masih padat lancar, Jasa Marga kembali menutup arus lalin menuju Cikampek di km 66, Rabu (8/9/2010) sekitar pukul 19.55 WIB.