Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2019

Jokowi : Pertumbuhan Ekonomi Tanpa Pemerataan Adalah Sebuah Ketimpangan

"Kami membangun tidak hanya di Jawa saja, tetapi Indonesia sentris," papar Jokowi

Tangkap layar Facebook
Detik-detik saat Jokowi hentikan pidato dan bilang hati-hati saat Kampanye Akbar 'Putih Bersatu' di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/4/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) mengaku bersama cawapres Jusuf Kalla, telah bekerja keras untuk membangun Indonesia tidak hanya bertumpu pada pertumbuhan ekonomi saja, tetapi juga berpijak pada pemerataan.

"Pertumbuhan ekonomi tanpa pemerataan adalah sebuah ketimpangan, baik ketimpangan antar kaya dan miskin. Ketimpangan antar wilayah, ini namanya ketidakadilan," ujar Jokowi dalam debat kelima di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Baca: Debat Pilpres 2019, Jokowi Keluarkan 3 Kartu Andalannya

Agar terciptanya pemerataan, kata Jokowi, pemerintah selama 4,5 tahun telah melakukan pembangunan berbagai infrastruktur di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Marauke. 

"Kami membangun tidak hanya di Jawa saja, tetapi Indonesia sentris," papar Jokowi.

Baca: Prabowo Subianto sebut Bangsa Indonesia Tak Punya Strategi Pembangunan

Menurut Jokowi, terbangunnya infrastruktur di seluruh tanah air, maka akan menciptakan pertumbuhan ekonomi baru karena munculnya kawasan industri kecil, kawasan ekonomi khusus, dan kawasan ekonomi khusus pariwisata. 

"Dengan hadirnya ini, maka akan berefek pada kerajinan yang dihasilkan desa-desa," ucap Jokowi

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved