Respon Kementan Soal Tudingan Prabowo Harga Beras dan Daging Indonesia Termahal di Dunia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut harga beras dan daging di Indonesia termahal di dunia saat membuka kampanye Pilpres 2019 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis (14/2/2019) kemarin.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro menampik tudingan Prabowo tersebut dan mengatakan harganya lebih murah dibandingkan negara lain.

Untuk harga beras, menurut Syukur masih wajar karena dari 100 negara, harga beras Indonesia masih berada di urutan 81.

“Jadi itu bahwa harga beras kita di antara 100 berapa negara itu harga beras kita nomor 81, normal lah kondisinya seperti itu,” kata Syukur saat ditemui di kantor LKPP, Jakarta Selatan, Jumat (15/2/2019).

Kemudian untuk harga daging, Syukur menyebut di Indonesia harga jualnya masih normal mulai dari Rp 65 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogram, tergantung jenisnya.

Baca: Fakta-fakta Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, Dapat Tips dari Sutopo hingga Ungkapan Doa Jokowi

“Daging itu kan berjenis jenis ya dari secondary, oval, primary, kalau secondary antara Rp 80 ribu sampai Rp 100 ribu lah itu normal. primary di atas Rp 100 ribu,”kata Syukur.

“Kalau daging kerbau antara 65-75 ribu. di mana mana seperti itu,” sambung Syukur.

Lebih lanjut kata Syukur, harga daging di Indonesia masih jauh di bawah Australia bahkan Singapura bersebelahan dengan Indonesia.

“Kita masih jauh di bawah Australia, jauh di bawah Singapura, di bawah negara negara maju kita masih di bawah untuk jenis secondary,” pungkas Syukur.