Pilpres 2019
Putra Ma'ruf Amin: Abah Sempat ''Hilang'' Sebelum Diumumkan Jadi Cawapres Jokowi
Sampai ketika menjelang magrib, ponsel pintarnya banyak menerima pesan masuk dan mengabarkan bahwa Ketua MUI non-aktif itu resmi ditunjuk Jokowi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Putera kelima calon Wakil Presiden Maruf Amin, Ahmad Syauqi, mengatakan, sebelum ditunjuk sebagai calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo, sang ayah sempat "menghilang".
"Adik saya ditanya kemana Abah (Maruf Amin), dia menjawab Abah ke suatu tempat", ujar Ahmad Syauqi, saat mencoba mengingat kilas balik sebelum nama Ma'ruf Amin diumumkan menjadi cawapres Joko Widodo.
Saat bercerita dalam media visit ke kantor Tribun, Gus Syauqi biasa ia disapa mengatakan, keluarga tidak ada yang tahu kemana Ma'ruf Amin pergi saat itu.
Dari informasi sang adik yang berada di rumah Koja, Jakarta Utara, Ma'ruf Amin dijemput sekitar pukul 3 sore dan pergi entah kemana.
Ia menuturkan, adik bungsunya hanya menjawab, "Abah di bawa ke suatu tempat".
Baca: Gagal Curi Sepeda Balap, Rangga Ditinggal Kabur Temannya hingga Bonyok Dihajar Warga
Baca: Pembentukan Holding BUMN Infrastruktur Hadapi Tantangan Ego Sektoral
Sampai ketika menjelang magrib, ponsel pintarnya banyak menerima pesan masuk dan mengabarkan bahwa Ketua MUI non-aktif itu resmi ditunjuk Jokowi mendampingi di Pilpres 2019.
Melalui televisilah, informasi tersebut sampai ke telinga keluarga.
Baginya, keluarga menerima baik atas penunjukan Jokowi pada ayah dari 7 orang anak itu.
"Terus saya lihat televisi, saya lihat pengumuman (sebagai cawapres), betul enggak, saya enggak terlalu apa ya. Kalau kita di keluarga ya semua mengalir saja," kata Syauqi di kantor Tribun, Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).
Sejauh ini Gus Syauqi mengatakan, keluarga mendukung penuh langkah Ma'ruf Amin dalam memperjuangkan umat, bangsa dan negara.
"Ya semangat beliau memperjuangkan umat, negara dan bangsa ini luar biasa."
Sekadar mengingatkan, Jokowi mengumukan, nama ketua MUI itu, dihadapan sembilan ketua umum dari partai politik pendukungnya, di Restoran Plataran, Menteng, Jakarta, Kamis (9/8/2018) lalu.
"Saya memutuskan dan telah mendapat persetujuan dari partai-partai koalisi yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja bahwa yang akan mendampingi sebagai calon wakil presiden adalah Profesor Kiai Haji Ma'ruf Amin," ujar Jokowi.