Pilpres 2019
Kubu Jokowi Targetkan 60% Pemilih Milenial
Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum jumlahnya di kisaran 35-40 persen atau sekitar 70-80 juta jiwa dari 193 juta pemilih.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin menargetkan 60% suara dari kalangan milenial di pemilihan presiden.
Suara generasi milenial atau pemilih pemula diyakini sangat menentukan dalam Pemilihan Legislatif mau pun Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum jumlahnya di kisaran 35-40 persen atau sekitar 70-80 juta jiwa dari 193 juta pemilih.
Direktur Penggalangan Pemilih Muda TKN Bahlil Lahadalia menargetkan 60 persen suara kalangan milenial akan memilih pasangan calon presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.
"Insha Allah 60 persen minimal dari anak muda itu kita raup. Itu tidak apa-apa dibesarin aja, saya punya data itu kok," ujar Bahlil di Rumah Aspirasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/2/2019).
Baca: Gelar Rapat dengan Menteri Agama, Komisi VIII DPR RI Akan Sahkan BPIH 2019
Untuk mengajak kalangan milenial untuk tidak golput, ucap Bahlil, TKN akan menggelar diskusi-diskusi yang menyasar anak muda. "Kita memperbanyak diskusi-diskusi dengan anak-anak muda," tutur Bahlil.
Diskusi diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada kalangan milenial agar menggunakan hak pilih mereka. "Kita minta mereka jangan menjadi golput karena negara kita ini negara politik. Satu suara itu menentukan masa depan bangsa," sambungnya.