Pendidikan GOPilpres 2019
Ginandjar Kartasasmita: Memilih Jokowi Adalah Soal Ideologi
Jokowi juga dianggap sebagai sosok yang cukup religius dan punya semangat seperti dirinya, yakni menunjukkan etos kerja dan karya.
lihat foto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alumnus sekolah Kolese Kanisius, juga Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tanjung mengatakan dirinya sengaja melimpahkan dukungan ke paslon 01 Joko-Ma'ruf lantaran Presiden Petahan Joko Widodo dianggap punya pengalaman cukup mulai dari tingkat bawah hingga nasional.
Yakni pengalaman memimpin di tingkatan Walikota, Gubernur, hingga Presiden.
Jokowi juga dianggap sebagai sosok yang cukup religius dan punya semangat seperti dirinya, yakni menunjukkan etos kerja dan karya.
"Saya memberikan dukungan kepada Jokowi karena memiliki pengalaman yang cukup dari bawah hingga nasional. Dari Walikota, Gubernur hingga Presiden. Komitmen Jokowi tidak diragukan lagi, dia orang yang religius," kata Akbar di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/2/2019).
Baca: Ayu Ting Ting Liburan ke Turki Nikmati Hamparan Salju, Penampilan Keluarganya jadi Sorotan
Sementara itu, mantan Menko Ekonomi, Keuangan dan Industri Ginandjar Kartasasmita menyebut memilih Jokowi sudah menjadi ideologi baginya. Jokowi untuk periode kedua adalah pilihan tepat.
Ginandjar menyebut, IMF mengungkap selama 5 tahun ke belakang banyak negara yang gagal dan terpuruk, tapi sebaliknya bagi Indonesia dibawah kepemimpinan Jokowi. Indonesia dianggap tetap tegar dan kuat menghadapi naik turunnya ekonomi global.
"Memilih Jokowi sudah menjadi ideologi, kalau sekarang melanjutkan selama 5 tahun itu tidak salah," ujar Ginandjar.
"Banyak negara yang gagal tapi Indonesia tetap tegar dibawah kepemimpinan beliau. IMF dan banyak negara mengatakan itu," imbuhnya.
Sebelumnya, alumni sekolah Kolese Kanisius yang tergabung dalam Alumni Menteng 64 mendeklarasikan dukungannya kepada paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf bertempat di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat.
Acara deklarasi ini juga di hadiri oleh sejumlah tokoh yang berstatus sebagai alumnus Kolese Kanisius, diantaranya Ginandjar Kartasasmita, Airlangga Hartarto, Wimar Witoelar, Agus Gumiwang Kartasasmita, Harijono Djojodiharjo, Akbar Tanjung, dan Sofyan Wanandi.
