Pilpres 2019
Ribuan Santri di Bandung Sambut Kedatangan Maruf Amin
Maruf Amin yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini disambut oleh ribuan santri dan santriwati Pondok Pesantren Baitul Arqom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Maruf Amin disambut ribuan santri saat menghadiri kegiatan Deklrasi Sarung dan Silaturrahmi Para Ulama se-Jawa Barat di Pondok Pesantren Baitul Arqom, Pacet, Kabupaten Bandung, Sabtu (19/1/2019) malam.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Maruf Amin bersama rombongannya tiba di pesantren tersebut sekira pukul 20.00 WIB.
Baca: Ulama Tegaskan Jokowi Tidak Anti Islam
Maruf Amin yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini disambut oleh ribuan santri dan santriwati Pondok Pesantren Baitul Arqom.
Maruf Amin datang didampingi oleh istrinya, Wury Estu Handayani dan putrinya Siti Ma'rifah.
Ketiganya ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan dilanjutkan dengan lagu Ya Lal Wathon, lagu yang biasa dinyanyikan nahdliyin.
Baca: Sempat Foto Keluarga Sebelum Tsunami, Istri Kembaran Ifan Seventeen Ceritakan Perilaku Dylan Sahara
Saat menyanyikan lagu itu, Maruf Amin dan istrinya serta ribuan santri yang hafir tampak mengepalkan tangannya ke atas sembari mengikuti alunan lagu Ya Lal Wathon.
Pengasuh Pondok Pesantren Baitul Arqom Pacet, Muhammad Ibnu Athoillah mengatakan, pada kesempatan kali ini, akan dideklarasikan dukungan terhadap Ma'ruf Amin.
"Timbul dari rasa cinta kepada Ulama, timbul ingin rasa mendukung perjuangan Ulama," ujar Ibnu di Pondok Pesantren Baitul Arqom, Pacet, Kabupaten Bandung, Sabtu (19/1/2019) malam.
Baca: Maruf Amin Irit Bicara, TKN : Kalau Wakil Agresif dan Dominan Itu Bahaya
Deklarasi dukungan akan diutarakan oleh sekira 4.000an santri dan santriwati. Mereka menamakan diri Sarung atau Santri Ngariung. Dan berjanji akan mendukung pasangan calon presiden nomor 01 Jokowi - Maruf Amin.
"Kami komunitas santri ngariung membuat gerakan mengawal santri. Sudah saatnya santri memimpin negeri. Kami akan bersikeras dan terus mensosialisasikan untuk kemenangan guru kami di Pilpres 2019," kata Ibnu.