Minggu, 5 Oktober 2025

Pilpres 2019

‎Ma'ruf Amin Kok Irit Bicara di Debat Pertama? Begini Pembelaan TKN

"Kyai Ma'ruf Amin bukan sangat sedikit. Pembagian tugasnya memang seperti itu. Karena memang Kyai Ma'ruf Amim betul-betul membantu Pak Jokowi."

KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang debat sesi pertama, calon wakil presiden nomor urut 02, Ma'ruf Amin terlihat irit bicara, Kamis (17/1/2019). Bahkan sampai sesi kedua debat, Ma'ruf Amin tak banyak bicara. 

Hal itu menjadi perbincangan di kalangan netizen.

Menyikapi ini, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, menyatakan hal tersebut sudah didesain sedemikian berdasar kesepakatan.

"Kyai Ma'ruf Amin bukan sangat sedikit. Pembagian tugasnya memang seperti itu. Karena memang Kyai Ma'ruf Amim betul-betul membantu Pak Jokowi. Betul-betul melengkapi Pak Jokowi ketika bicara hal yang sangat fundamental terkait dengan terorisme," kata Hasto.

Hasto mengatakan, Ma'ruf Amin telah menyampaikan dengan sangat baik soal terorisme dimana itu adakah kejahatan kemanusiaan. Berbeda dengan pendapat Capres nomor urut 02 yang menyatakan terorisme itu berasal dari luar.

Baca: Mitsubishi Sebut Biaya Perawatan Xpander Lebih Murah Ketimbang New Avanza, Apa Saja Buktinya?

"Beliau (Ma'ruf Amin) menyampaikan dengan sangat baik bahwa itu adalah kejahatan kemanusiaan. Ini berbeda dengan Pak Prabowo yang mengatakan itu dari luar. Kemudian mengatakan itu sebagai cermin perasaan ketidakadilan sangat berbahaya," ungkap Hasto.

Meskipun berbicara sedikit, menurut Hasto apa yang disampaikan Ma'ruf Amin adalah sesuatu yang sangat Fundamental dan ke depan kerjasama akan sangat baik.

"Kalau capres cawapres dulu-duluan nanti nggak kelihatan mana presiden mana wakil presiden," tambahnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved