Pilpres 2019
Kubu Prabowo Tanggapi Santai Hasil Survei Tertinggal 20 Persen
Kubu Pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi menanggapi santai soal klaim kubu petahana yang menyebut hasil survei
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kubu Pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi menanggapi santai soal klaim kubu petahana yang menyebut hasil survei elektabilitas Jokowi-Ma'ruf unggul 20 persen dari Prabowo-Sandi merupakan kondisi real saat ini dan akan menjadi gambaran hasil pemungutan suara17 April nanti.
Juru Bicara Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengatakan bahwa hal itu hanya klaim sepihak dan terlalu berlebihan.
"Yah biarkan saja, klaim klaim seperti itu, kita tahu kok kondisi real sekarang ini," kata Andre saat dihubungi, Rabu, (9/1/2019).
Andre mengatakan berdasarkan survei internal, perbedaan suara Prabowo-Sandi dan Jokowi-Ma'ruf berbeda tipis dan tidak mencapai 20 persen. Bahkan menurutnya elektabilitas Jokowi itu tidak akan lama lagi akan disusul oleh Prabowo.
Baca: Bandingkan Pemilu Zaman Orba Dengan yang Sekarang, Mahfud MD: KPU Selalu Salah di Mata yang Kalah
"Desember kemarin kan perbedaanya sekitar 4 persen, akhir Januari nanti,kita yakin unggul," katanya.
Andre mensinyalir hasil survei yang mengesankan bahwa Jokowi unggul jauh merupakan cara-cara yang digunakan untuk menggiring pemilih. Cara-cara itu mirip dengan cara Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada Pilkada DKI lalu. Cara yang digunakan kubu Jokowi juga sama dengan cara-cara yang digunakan tim pemenangan Ahok.
"Dulu kaya Ahok kan gitu juga. Ini cara cara Jokowi sama kaya Ahok. Partai pendukungnya relatif sama, jadi hasilnya pun engga akan jauh berbeda," pungkasnya.
Sebelumnya Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis survei terbaru mengenai elektabilitas pasangan capres-cawapres dalam Pemilihan Presiden 2019, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berdasarkan survei Indikator, elektabilias Jokowi-Ma'ruf 54,9 persen, sementara Prabowo-Sandiaga 34,8 persen.