Rabu, 1 Oktober 2025

Pilpres 2019

Kubu Prabowo Akan Angkat Kasus Novel, Moeldoko Bilang Begini

Debat pertama yang akan berlangsung pada 17 Januari 2019 mengangkat tema Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.

Editor: Johnson Simanjuntak
Dennis Destryawan
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Moeldoko menilai capres Joko Widodo dan Cawapres Ma'ruf Amin sudah siap menjalani debat perdana dalam kontestasi Pilpres 2019.

Debat pertama yang akan berlangsung pada 17 Januari 2019 mengangkat tema Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.

Moeldoko pun memastikan pasangan nomor urut satu tersebut, tidak gentar dengan isu-isu yang akan diangkat oleh kubu Prabowo-Sandi, salah satunya kasus penyerangan penyidik KPK Novel Baswedan.

"Ada pelanggaran HAM berat lain yang juga belum selesai," ujar Moeldoko di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

Menurut Moeldoko, selama kepemimpinan Presiden Joko Widodo dalam empat tahun ini, relatif tidak ada pelanggaran HAM berat yang signifikan.

"Pelanggaran HAM berat itu adalah bagian residu masa lalu, itu sudah clear, itu topik yang bisa dikembangkan kemana-mana," tutur Moeldoko.

Moeldoko yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan, belum dapat mengungkapkan isu apa yang nantinya diangkat oleh pasangan Jokowi-Ma'ruf dalam debat perdana.

"Ya itu dinamika," ucap Moeldoko dengan singkat.

Baca: Jokowi Optimis Transportasi di Jabodetabek Segera Terintegrasi

Debat Pilpres 2019 akan digelar sebanyak lima kali. Debat pertama dilakukan pada 17 Januari 2019.

Debat kedua 17 Februari, debat ketiga 17 Maret, dan keempat 30 Maret. Sementara debat terakhir belum ditentukan tanggalnya lantaran KPU dan tim kampanye masih akan mengecek jadwal masing-masing pasangan calon.

Wakil Ketua BPN Prabowo - Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera menyampaikan, akan tampil orisinil dan mengangkat konsep dan road map bagaimana menjadikan Indonesia adil makmur melalui penegakan hukum yang adil, menjunjung tinggi HAM, dan memberantas Korupsi.

"Dan memperkuat pertahanan rakyat semesta menghadapi terorisme," tegas Mardani.

Diantara isu yang diangkat Prabowo-Sandi dalam debat, Mardani menyebut penanganan kasus penyiraman air keras yang dialami penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

"Salah satunya tentang Novel. Karena ini sangat kentara," sebutnya.

Pertanyaan mengenai penyelesaian kasus Novel, imbuh dia, akan diajukan kepada pasangan capres-cawapres petahana Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dalam debat 17 Januari.

"Kerangka penyelesaian masalah Novel. Agar hukum tajam ke atas dan ke bawah," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved