Prabowo Janji Tidak Impor, Surya Paloh: Itu Niat Baik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Surya Paloh, mengaku tidak mempermasalahkan janji calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang tidak melakukan impor jika terpilih.

Menurut Surya Paloh, justru janji tersebut merupakan niat yang baik. Dirinya menilai jika bisa mewujudkannya, tentu kebijakan ini akan baik bagi Indonesia.

"Gak, saya tidak pernah berburuk sangka, itu niat baik kok. Kalau bisa kita tidak impor sama sekali, itu Indonesia paling bagus dalam kemandirian dan totalitas. Kalau bisa," ujar Surya Paloh di Gedung Baileo Siwalima, Ambon, Maluku, Selasa (6/11/2018).

Surya Paloh mengaku tidak ingin mengomentari lebih jauh terkait janji Prabowo tersebut. Dirinya mengatakan realistis atau tidaknya rencana kebijakan itu dikembalikan kepada Prabowo.

"Nah itu pak Prabowo yang tahu, apakah realistis atau tidak. Toh kalo saya mengomentari bisa salah sangka ya," tutur Surya Paloh.

Baca: Basarnas Bakal Perpanjang Lagi Masa Evakuasi

"Saya yakin Prabowo sebagai sahabat saya beliau punya kapasitas sebagai calon presiden, saya menghormati beliau kalau itu memang policy kebijakan nya saya hormati," tambah Surya Paloh.

Sebelumnya diketahui, Prabowo Subianto berjanji tidak akan impor barang atau kebutuhan apapun dari luar negeri apabila terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2019 mendatang.

Dirinya bertekad membuat Indonesia mandiri dan tidak bergantung pada negara lain.