Pilpres 2019
Kubu Jokowi Laporkan Video Anak Berseragam Pramuka dan Oknum Guru SMA 87 ke KPAI
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf melaporkan viral video anak-anak berseragam Pramuka serukan ganti presiden dan oknum guru SMA 87 doktrin murid ant
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf melaporkan viral video anak-anak berseragam Pramuka serukan ganti presiden dan oknum guru SMA 87 doktrin murid anti-Jokowi.
Direktur Hukum dan Advokasi TKN, Ade Irfan Pulungan mengatakan, pihaknya telah membuat aduan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia.
Laporan dirasa penting untuk proses demokrasi di Indonesia.
Baca: Humas Perbakin: Saya Tidak Bicara Kasus, Saya Bicara Regulasi Olahraga
Apalagi kedua peristiwa itu, melibatkan anak-anak sekolah.
"Yang belum punya hak pilih, dieksploitasi atau dimanfaatkan untuk kepentingan politik," ujar Irfan di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/10/2018).
TKN Jokowi-Ma'ruf, ucap Irfan, berharap KPAI merespon masalah ini guna menghindari kasus yang sama terulang.
Baca: Angel Lelga Bantah Hamil, Kenapa Vicky Prasetyo Harus Berbohong?
TKN meminta KPAI melakukan investigasi dan membentuk tim independen untuk mengusut kasus tersebut.
"Sebab jika ini terus terjadi, bisa membentuk pikiran anak-anak didik," kata Irfan.
Jika terus terjadi, ucap Irfan, ditakutkan bisa menciptakan bibit potensi paham radikal di kalangan anak didik. TKN Jokowi-Ma'ruf meminta agar KPAI berinteraksi dengan KPU dan Bawaslu supaya segera bersikap atas masalah ini.
"Anak-anak tak boleh diracuni, dimasuki virus-virus jahat yang belum tentu kebenarannya," kata Irfan.