Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2019

Tanggapi Cuitan Andi Arief, Sandiaga: Saya dalam Proses Mundur dari Gerindra

"Saya sudah mundur dalam proses mengajukan pengunduran diri dari Partai Gerindra," katanya

Tribunnews.com/Danang Triatmojo
Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno di Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng Jakarta Pusat, Selasa (11/9/2018) 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno angkat bicara terkait cuitan Twitter Andi Arief soal kekhawatiran Partai Demokrat mengenai calon presiden dan wakil presiden yang berasal dari satu partai yakni Gerindra tak besar sendirian.

Ia menegaskan kembali bahwa dirinya secara resmi telah keluar dari partai besutan Prabowo Subianto itu. Dirinya yang bersanding dengan Prabowo merupakan wujud dari kepentingan semua partai koalisi.

Baca: Pengamat Ekonomi Sebut OK OCE adalah Contoh Kegagalan Program Sandiaga Uno

"Saya sudah mundur dalam proses mengajukan pengunduran diri dari Partai Gerindra dan saya akan berdiri diatas semua kepentingan dan semua partai itu akan terwakili dalam koalisi kita. Ini adalah realita dari demokrasi," ungkap Sandiaga di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/9/2018).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu yakin saat ini partai koalisinya sedang dalam suasana harmonis dan memiliki satu tujuan yakni pembangunan ekonomi yang lebih baik ke depannya.

"Dan kami yakin Prabowo-Sandi bersama semua mitra koalisinya dalam satu kesatuan akan teridentifikasi dengan program lapangan kerja dan program yang dekat dengan hati emak-emak yaitu memastikan harga-harga baik," tegasnya.

Pada pilkada serentak 2019 mendatang, Sandiaga juga yakin partai koalisinya akan banyak memunculkan orang hebat yang bakal melahirkan inovasi untuk mewujudkan kemenangan baik dalam pileg maupun pilpres mendatang.

Baca: Prabowo-Sandiaga Siap Jadi Nahkoda Ekonomi Indonesia di Tahun 2019

"Inikan pertama kali Pileg dan Pilpres berlangsung bersamaan, jadi inovasi itu akan lahir. Dan saya yakin banyak orang cerdas, hebat, yang ada di masing-masing partai akan memastikan elektoral," pungkasnya.

Sebelumnya, Sekjen Partai Demokrat Andi Arief melalui akun media sosial twitternya @AndiArief__ mengatakan "PAN, PKS dan Demokrat di pemilu berbarengan berat. Di satu sisi sedang mencari dukungan agar partainya tetao lolos dan bertahan di Parlemen, di sisi lain harus mencari dukungan untuk Preaiden dan wakilnya bukan dari partai sendiri. Harus ada seni Agar Gerindra tak besar sendirian," ujarnya

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved