Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2019

Sebut Golkar Pecah karena Jokowi Pilih Ma'ruf, Airlangga: Fadel Tidak Wakili Partai

Fadel sempat menyatakan bahwa sikap pengurus dan kader Partai Golkar terbelah setelah Joko Widodo memilih Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya.

Fahdi Fahlevi
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa pernyataan dari anggota Dewan Pembina Partai Golkar, Fadel Muhammad, tidak mewakili sikap dari partai berlambang beringin tersebut.

Fadel sempat menyatakan bahwa sikap pengurus dan kader Partai Golkar terbelah setelah Joko Widodo memilih Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya.

"Pertama Pak Fadel Muhammad itu sudah nyalon jadi DPD dan sudah diterima pencalonannya oleh KPU maka yang bersangkutan tidak bisa lagi berbicara tentang partai," tegas Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jln Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin (27/8/2018).

Airlangga menegaskan bahwa dukungan Golkar terhadap pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin tetap solid.

"Kalau DPP (Golkar) sih solid," ujar Airlangga.

Sebelumnya Fadel Muhammad menilai, partainya tidak solid mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

Menurutnya, internal Golkar rawan perpecahan akibat tidak dipilihnya kader Golkar sebagai cawapres oleh Jokowi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Fadel Muhammad di sela gladi resik penobatan sebagai Guru Besar Universitas Brawijaya Malang, Selasa (21/8/2018).

"Kita lihat bulan depan, (situasinya) agak rawanlah. Akan dibahas di rapat kerja bulan depan," ujar Fadel. 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved