Romahurmuziy Sebut Calon Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Seorang Tokoh Senior

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PPP, Romahurmuziy, membocorkan latar belakang calon ketua tim pemenangan untuk pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Saat ini, calon ketua tim sukses itu sudah mengerucut menjadi tiga nama.

Bakal calon presiden, Joko Widodo disebut-sebut telah mengetahui nama-nama itu.

Baca: Ketua Umum PPP Sebut Pertemuan Jokowi dengan Prabowo Bisa Turunkan Suhu Politik

Dia akan mengumumkan setelah pelaksanaan Asian Games 2018.

"Saya sudah berbicara kepada pak Jokowi beberapa hari lalu. Beliau masih mempertimbangkan tiga nama dan setelah selesai seluruh acara Asian Games dan kegiatan kenegaraan 17 Agustus, beliau baru memanggil ketiga nama itu," ujar Romahurmuziy, ditemui di Gedung Juang 45, Minggu (19/8/2018).

Dia menjelaskan, ketiga nama tersebut sudah berpengalaman dan mempunyai jam terbang tinggi di sektor publik.

Baca: Jokowi Berpeluang Gaet Suara Generasi Milenial di Pedesaan

Selain itu, kata dia, mereka merupakan tokoh senior yang sudah memiliki jabatan tinggi.

"Mereka memiliki pengalaman komunikasi kepada semua kalangan, baik di sektor ekonomi, hukum atau keormasan. Mereka cukup senior, usianya setahu saya di atas 60 tahun," kata dia.

Pengalaman di bidang masing-masing, kata dia, membuat Jokowi akan memilih salah satu diantaranya.

Faktor pengalaman itu juga yang membuat mereka memiliki wibawa memimpin kampanye nasional ini.

Baca: Komplotan Copet di Blok M Diringkus Polisi Setelah Curi Handphone Seorang Wanita

"Kami yakin diantara mereka satu sama lain kalau dipilih. Sehingga masyarakat yakin kalau Jokowi dibantu oleh warga negara republik yang memiliki jaringan yang luas," ujarnya.

Namun, Romahurmuziy mengaku belum dapat menyebutkan nama. Hanya saja, dia menjelaskan siapapun yang dipilih, Jokowi akan didukung mayoritas kalangan.

"Saya belum bisa mengkonfirmasi. Nanti khawatir ada salah interpetrasi lagi. Insyaalah nanti dalam waktu yang ada akan memanggil mereka," katanya.