Pilpres 2019
Poros Jokowi Tambah Dua Bidang Setara Direktorat di Tim Kampanye
Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo ( Jokowi)-Ma'ruf Amin menambah dua bidang baru dalam struktur tim pemenangannya.
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo ( Jokowi)-Ma'ruf Amin menambah dua bidang baru dalam struktur tim pemenangannya.
Dua bidang tambahan tersebut setara dengan 11 Direktorat yang sudah ada dalam struktur tim pemenangan.
Baca: Indonesia Sangat Siap Bersaing dengan Negara-negara Besar Asia lainnya kata Azyumardi Azra
"Di dalam tim kampanyenya fokus formatnya kita tambahkan dua posisi baru yaitu Koordinator pemenangan Pilpres yang diisi oleh ketua-ketua Bapilu dari setiap partai politik," ujar Sekretaris Jenderal NasDem yang juga menjabat wakil Ketua TKN Johnny Plate di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Minggu, (19/8/2018).
Sementara satu bidang tambahan lainnya yakni pengarah teritorial yang akan diisi oleh Kepala Daerah yang berasal dari partai pengusung.
"Ada pengarah teritorial yang akan diisi oleh gubernur, wakil Gubernur, bupati, wakil bupati, walikota, wakil walikota atau kepala daerah dari unsur partai koalisi," katanya.
Secara keseluruhan jumlah TKN pasangan Jokowi-Ma'ruf berjumlah 112 orang. Posisi Ketua TKN masih kosong dan akan diumumkan dalam waktu dekat oleh bakal calon presiden Jokowi.
"Keseluruhan jumlah tim kampanye nasional sekitar 112 orang, ini dilengkapi juga dengan dewan pengarah yang adalah eks officio ketua-ketua umum partai politik koalisi dan dewan penasehat yaitu unsur tokoh masyarakat dan tokoh senior dari partai politik," pungkasnya.
Adapun sebelumnya 11 direktorat telah ditetapkan dalam struktur tim kampanye Jokowi-Ma'ruf. Ke 11 direktorat tersebut dipimpin oleh perwakilan dari setiap partai pengusung, Mereka yakni:
1. Direktur Perencanaan - Ario Bimo (PDIP)
2. Direktur Konten - Agus Sari (PSI)
3. Direktur Komunikasi Politik - Saur Hutabarat (NasDem)
4. Direktur Media dan Sosmed - Yadi Hendriyana (Perindo)
5. Direktur Kampanye - Beni Ramdani (Hanura)
6. Direktur Pemilih Muda - Adi Kusuma (PKPI)
7. Direktur Penggalangan dan Jaringan - Hajriyanto Thohari (Golkar)
8. Direktur Logistik dan APKB - Marsda TNI (Purn) Usro Harahap (Golkar)
9. Direktur Hukum dan Advokasi - Irfan Pulungan (PPP)
10. Direktur Saksi - Arif Wibowo (PDIP)
11. Direktur Relawan - Marwan Jafar (PKB)
Nama-nama tersebut masih bisa berubah, hingga didaftarkan ke KPU pada Senin esok, (20/8/2018).