Pilkada Serentak 2020
Mendagri: Pilkada 2020, Pilkada Extraordinary
Sejak Indonesia Merdeka, belum pernah terjadi pesta demokrasi di tengah Pandemi global.
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan bahwa Pilkada serentak 2020 merupakan Pilkada yang extraordinary.
Sejak Indonesia Merdeka, belum pernah terjadi pesta demokrasi di tengah Pandemi global.
"Belum pernah terjadi dalam sejarah bangsa Indonesia 1945 merdeka, dilaksanakan di tengah pandemi, kita juga tidak tahu pandemi kapan berakhir maka diambil skenario optimis dilaksanakan dengan memundurkan waktu dari September sesuai amanat UU menjadi Desember tanggal 9," kata Tito usai rapat terbatas dengan Presiden, Selasa, (8/9/2020).
Baca: Polri Terjunkan 192.168 Personel untuk Kawal Pilkada Serentak 2020
Sebagai bentuk persiapan dan antisipasi berjalannya Pilkada dengan baik, KPU telah mengeluarkan aturan pelaksaan tahapan Pilkada.
Tito menjelaskan, terdapat dua hal yang diantisipasi dari pelaksanaan Pilkada 2020 dari aspek keamanan.
Pertama yakni aksi anarkis, intimidasi, kekerasan, dan lain lain, yang sifatnya konvensional seperti yang terjadi pada Pilkada-pilkada sebelumnya.
"Itu tetap menjadi atensi utama kita," ujarnya.
Kedua, menurut Tito, yakni antisipasi dari penyebaran Covid-19.
Semua tahapan Pilkada diatur menyesuaikan dengan protokol kesehatan Covid-19.
"Oleh karena itu semua tahapan-tahapan yang akan dilaksanakan mulai Juni itu semua diantisipasi jangan sampai terjadi aksi kekerasan anarkis maupun penyebaran Covid-19," pungkas Tito.