Piala Dunia 2022
Antonio Rudiger Tulis Pesan Begini Setelah Dia Sumbangkan Bonus Piala Dunia untuk Operasi 11 Anak
Bek timnas Jerman dan Real Madrid Antonio Rudiger menulis pesan begini setelah menyumbangkan semua bonus Piala Dunia 2022.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM- Bek timnas Jerman dan Real Madrid Antonio Rudiger menulis pesan begini setelah menyumbangkan semua bonus Piala Dunia 2022.
Antonio Rudiger menuliskan pesan itu di akun Instagramnya.
Antonio Rudiger berterima kasih kepada seluruh orang yang terlibat dalam kegiatan amal ini sehingga 11 anak pincang di Sierra Leone bisa dioperasi.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh keluarga BigShoe dan semua dokter yang terlibat untuk memungkinkan hal ini terjadi lagi di Sierra Leone," tulis Antonio Rudiger di Instagramnya.
"Berdoa untuk anak-anak ini agar mereka dapat hidup lebih baik lagi setelah operasi - Semoga Tuhan memberkati & melindungi mereka semua," tulis Rudiger lagi.
Sungguh mulia hati dari bek timnas Jerman, Antonio Rudiger.
Jelang Piala Dunia 2022, Antonio Rudiger rela menggunakan uang bonus Piala Dunia 2022 yang diterimanya untuk mendanai operasi 11 anak-anak di Sierra Leone.
Bek timnas Jerman dan Real Madrid itu menyumbangkan semua bonus Piala Dunia 2022 di Qatar untuk membantu anak-anak di Sierra Leone.
Antonio Rudiger telah memulai persiapan Piala Dunia Qatar di Sierra Leone, negara tempat ibunya dilahirkan.
Dikutip dari Marca, pemain Real Madrid itu melakukan persiapan Piala Dunia dengan menyumbangkan semua uang yang diperkirakan bakal diperoleh di Piala Dunia untuk operasi 11 anak.
Operasi dilakukan agar Ke-11 anak itu bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
Bekerja sama dengan Organisasi bantuan Jerman, BigShoe, dan seperti yang dilakukannya Januari lalu, bek Real Madrid itu telah membiayai sejumlah besar operasi yang rumit, mahal dan yang paling penting, sebuah perawatan yang mengubah hidup anak-anak.
Ada hubungan erat antara Rudiger dengan Sierra Leone.
Dalam kasus ini, pasien muda berasal dari Lunsar, sebuah kota di rumah kedua Rudiger, Sierra Leone, tempat ibunya Lily berasal, dan mereka menderita kaki yang pincang.
Masalah ini sangat mempengaruhi kehidupan anak-anak, tidak hanya karena masalah fisik yang terlihat jelas, tetapi juga karena disabilitas.
Hal ini menjadi sangat berat karena distigmatisasi secara sosial di Sierra Leone.
Tidak hanya pasien yang terpaksa bergantung pada kruk selama sisa hidup mereka, tetapi mereka juga menjadi terisolasi secara sosial.
Mereka mengalami intimidasi di sekolah dan memiliki sedikit kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan dan menjalani kehidupan normal setelahnya.
“Sungguh menyakitkan melihat keadaan di mana anak-anak di Sierra Leone tumbuh dewasa,” jelas Rudiger, yang senang ketika menerima kabar bahwa operasi telah berjalan dengan baik.
"Selama operasi, misalignment dikoreksi sebelum pasien akhirnya bisa berjalan dan berpartisipasi dalam kehidupan sosial, setelah beberapa bulan perawatan lanjutan."
Rudiger menjelaskan bahwa bantuan semacam ini adalah yang paling bisa dia lakukan karena posisinya yang istimewa di masyarakat berkat sepak bola.
"Saya telah diberi kesempatan di Jerman yang ditolak banyak orang di Sierra Leone," katanya.
"Saya berterima kasih atas kesempatan ini dan saya sangat menghargai situasi istimewa yang saya alami.
"Membantu di sini adalah suatu kehormatan bagi saya. Saya ingin melaksanakan lebih banyak proyek di Sierra Leone dengan keluarga saya di masa depan."
Rudiger adalah seorang dermawan
Rudiger tidak hanya membantu di Sierra Leone.
Di Jerman, dia terlibat dalam banyak pekerjaan sosial, dan di London dia biasa di rumah sakit anak-anak, di mana dia harus mengucapkan beberapa perpisahan emosional ketika dia memutuskan untuk berganti tim dari Chelsea ke Real Madrid.
Selain operasi, pemain Real Madrid mengirim banyak kemeja ke Sierra Leone untuk menghibur anak-anak setelah mereka menjalani operasi yang sangat menyakitkan.
Dia juga telah meletakkan fondasi bagi Yayasan Antonio Rudiger untuk Sierra Leone untuk dibuka tahun depan.
Yang dengannya dia bermaksud untuk lebih aktif membantu negara tempat ibunya dilahirkan.
BACA:
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
