Piala Dunia 2022
Profil Frank Anguissa, Pemain Bintang Timnas Kamerun di Piala Dunia 2022: Jadikan Yaya Toure Panutan
Profil Frank Anguissa, gelandang pemotong rumput andalan Timnas Kamerun yang berlaga di Piala Dunia 2022 Qtar. Yaya Toure jadi role modelnya.
TRIBUNNEWS.COM - Profil Andre-Frank Zambo Anguissa, gelandang 'pemotorng rumput' Timnas Kamerun yang berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar.
Sebagai informasi, Timnas Kemarun tergabung di Grup G Piala Dunia 2022 bersama Swiss, Brasil dan Serbia.
Sebelum memiliki profil mentereng, Andre-Frank Zambo Anguissa memiliki perjalanan layaknya pemain asal Afrika penuh perjuangan untuk mendapatkan kariernya seperti sekarang.
Andre-Frank Zambo Anguissa pernah mendapatkan pertentangan dari kedua orang tuanya lantaran ingin menjadi pemain sepak bola profesional.
Di sisi lain, Andre-Frank Zambo Anguissa mendaptkan profilnya sebagai gelandang bertahan namun juga piawai dalam mencetak gol tak lepas dari sosok panutannya, Yaya Toure.
Baca juga: Profil Stadion Piala Dunia 2022 Qatar: Stadion 974 Tempat Laga Brasil, Argentina, dan Prancis

Profil Andre Anguissa
Nama Lengkap: Andre-Frank Zambo Anguissa
Tempat Lahir: Yaounde, Kamerun
Tanggal Lahir: 16 November 1995 (26 Tahun)
Kebangsaan: Kamerun
Klub: Napoli
Posisi: Gelandang (DMF)
No Punggung: 99
Tinggi: 184 Cm
Perjalanan Karier
2014: Coton Sport FC
2015-2017: Marseille (dari Marseille B).
2018: Fulham
2019: Villarreal
2021: Napoli (Loan)
2022: Napoli (permanen)
Pernah Cekcok dengan Orang Tua
Klub pertama yang diperkuat Anguissa adalah Coton Sport. Namun sebelum berlabuh ke tim lokal Kamerun ini, Anguissa mendapatkan perlawanan pendapat dari kedua orang tuanya.
Kedua orang tua Anguissa memandang pendidikan jauh lebih penting dari keinginan putranya menjadi pemain sepak bola pro.
Kisah bagaimana perbedaan pendapat tersebut dikisahkan oleh Djibrilla Alain, yang tak lain adalh pelatih Coton Sport yang juga saat itu menangani langsung prerkrutan Anguisaa.
"Bagi keluarganya, studi adalah prioritas", kenang Djibilla, dikutip dari laman First Time.
Namun setelah melalui pendebatan panjang, akhirnya Anguissa muda mendapatkan restu dari kedua orang tuanya.
Restu yang diperoleh tidaklah instan. Butuh perjuangan bagi Anguissa membuktikan bahwa impiannya bukanlah kaleng-kaleng.
"Saat Frank didisiplinkan dan bakatnya mulai diakui, mereka mengizinkannya mengejar mimpinya," sambung Djibilla.
Kagumi Sosok Yaya Toure
Anguissa menjadi sosok gelandang bertahan yang tak hanya piawai menghentikan serangan lawan, namun juga memiliki atribut mencetak gol.
Permainannya ini terinspirasi lewat sosok penutannya tang tak lain adalah Yaya Toure.
"Dia (Yaya Toure) menginspirasi saya. Dia gelandang box to box dan unggul dalam mencetak gol. Dia adalah model yang ideal," ungkap Anguissa seperti yang dikutip dari laman resmi Ligue 1.
Ada beberapa kesamaan antara Anguissa dan Toure yang cukup terlihat dalam penampilannya di Napoli. Sama seperti penampilan Toure di Manchester City, termasuk dalam melakukan dribel dari lini tengah ke lini depan.
Terbukti, musim ini Anguissa mengemas tiga gol dan enam assist dari 18 penampilannya bersama Napoli.
Dalam era modern saat ini, sosok Anguissa tak ubahnya dengan mantan pemain AC Milan yang kini membela klub Barcelona, Franck Kessie.
(Tribunnews.com/Giri)