Kebencian Ashley Cole pada Inggris Terungkap

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Siapa bilang sebuah pesan online tak bisa membalikkan citra orang? Ashley Cole menjadi salah satu individu yang tertimpa masalah lantaran sebuah pesan singkat kepada rekannya.

Cole sebenarnya menjadi salah satu pemain yang terhindar dari kritikan pers Inggris yang dikenal pedas dan kejam. Penampilannya melawan Amerika Serikat, Aljazair, dan Slovenia dianggap di atas rata-rata pemain Inggris.

Hanya saja, opini publik Inggris sontak berubah. Hal itu tak lepas dari sebuah status message Cole kepada temannya.

Sebelum meninggalkan Afrika Selatan, Cole mem-posting status pesan kepada teman online-nya. "I hate England and the f@*!ing people!" atau jika diterjemahkan, "Aku benci Inggris dan orang-orangnya yang brengsek!"

Tak heran, mata publik tertuju padanya saat timnas Inggris mendarat di London, Selasa (29/6/2010). Cole pun langsung memberikan keterangan kepada The Sun, "Tekanan membuat hidupku seperti di neraka!"

Kasus pesan online itu seolah menumpuk kontroversi Cole. Selain sidang perceraiannya dengan artis seksi Cheryl Cole, Cole juga diduga menjalin hubungan dengan Sarah Purnell, penari erotis yang dianggap menjadi orang ketiga pada kisah asmara Cole.(*)