Palermo Tambah Gol Kemenangan Argentina, 2-0

TRIBUNNEWS.COM, POLOKWANE - Palermo menambah keuanggulan Argentina pada menit 88. Gol kedua ini atas umpan cantik Messi. Sentuhan cepat ini tak bisa dihalau kiper Yunani.

Bek Argentina, Martin Demichelis mengakhiri kebuntuan peluang-peluang yang mestinya berbuah gol. Martin akhirnya mencetak gol yang membuat Argentina unggul sementara 1-0 atas Yunani pada menit ke-77 pertandingan penyisihan grup Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, Selasa (22/6/2010).

Gol bermula dari tandukan Demichelis yang membentur Diego Milito di kotak penalti. Untung bagi Demichelis, bola kembali memantul kepadanya dan kali ini, tanpa kesalahan, ia mengirim bola masuk gawang Yunani.

Sejak peluit pertama dibunyikan wasit asal Uzbekistan, Ravshan Irmatov, baik Yunani maupun Argentina masih sama-sama bermain sangat hati-hati. Kedua tim juga masih terkesan meraba-raba bahkan saling mencoba merusak pertahanan lawan. Hingga memasuki menit ke 10, belum terlihat ada serangan yang membahayakan gawang kedua tim.

Argentina yang di atas kertas lebih diunggulkan ketimbang Yunani tercatat baru bisa membuat barisan pertahanan Yunani ketar-ketir saat aksi solo run Messi dari luar kotak pinalti mampu menembus barisan  pertahanan mereka. Ditambah lagi, sang bintang, Lionel Messi didaulat menjadi kapten kesebelasan paling muda sepanjang sejarah tim nasional Argentina.

Susunan pemain
Yunani: Alexandros Tzorvas (GK) 12, Sokratis Papastathopoulos 19, Loukas Vyntra 11, Sotiris Kyrgiakos 16, Avraam Papadopoulos 8, Vasilis Torosidis 15, Giorgos Karagounis 10, Alexandros Tziolis 6, Kostas Katsouranis 21, Dimitris Salpingidis 14, Theofanis Gekas 17
Pelatih: Otto Rehhagel

Argentina: Sergio Romero 22, Nicolas Andres Burdisso, Clemente Rodríguez 3, Martín Demichelis 2, Nicolás Otamendi 15, Juan Sebastián Verón 8, Mario Ariel Bolatti 5, Maximiliano Rubén Rodríguez 20, Sergio Kun Agüero 16, Lionel Messi 10, Diego Alberto Milito 19
Pelatih: Diego Armando Maradona

Stadion: Moses Mabhida Stadium, DurbanWasit: Ravshan Irmatov (Uzbekistan)