Asian Games 2018
Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi Tak Beban Menjadi Harapan Terakhir Indonesia
Petenis Indonesia, Christopher Rungkat/Ardila Sutjiadi, mengaku tidak terbeban menjadi harapan Indonesia satu-satunya untuk meraih medali di cabang ol
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petenis Indonesia, Christopher Rungkat/Ardila Sutjiadi, mengaku tidak terbeban menjadi harapan Indonesia satu-satunya untuk meraih medali di cabang olahraga tenis.
Baca: Negerinya Diguncang Krisis Ekonomi, Perempuan Venezuela Pilih Melahirkan di Brazil
"Saya sama Dila rileks. Enjoy. Untuk beban menang pasti ada karena kami membela negara di sini. Namun, saya dan Ardila saling mengerti satu sama lain dan enjoy dengan tekanan itu," ujar Christo seusai bertanding pada Rabu (22/8/2018).
Menurut Christo, babak 16 besar menjadi salah satu contoh kesuksesan pasangan ini menghadapi setiap tekanan yang ada di pundak mereka.
"Dan hari ini (Rabu) kami membuktikan bisa melewati tekanan tersebut," ujar Christo.
Baca: Jokowi Serahkan Hewan Kurban ke PP Muhammadiyah
Pasangan ini tampil luar biasa pada babak 16 besar nomor ganda campuran saat berhadapan dengan pasangan Thailand, Sanchai Ratwatana/Nicha Lerpitaksinchai, dengan menang 7-5, 6-1.
Christo/Dila akan bertemu dengan ganda campuran India, Bopann Rohan Manchanda/Raina Ankita Ravinderkrishan, untuk memperebutkan tiket semifinal.
Manchanda/Ravinderkrishan melaju ke perempat final usaimenang 6-4, 6-4 atas pasangan Hong Kong, Chong Eudice Wong/Wong Chun Hun, pada Rabu (22/8/2018).
Pertandingan perempat final ganda campuran dijadwalkan akan berlangsung mulai pukul 10.00 WIB pada hari ini, Kamis (23/8/2018), di Tennis Court Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan.