Peluk Erat Nenek Rabiem Pada Cucunya di Hari Pertama Siswa Sekolah Rakyat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama 6 di Sentra Handayani, Jakarta Timur menjalani hari pertama sekolah. 

Tampak pada hari pertama ini, para siswa diantar oleh orang tuanya hingga depan gerbang Sekolah Rakyat.

Baca juga: Momen Unik yang Pernah Terjadi di Hari Pertama Sekolah, Anak Nangis hingga Rebutan Bangku Keramat

Sekolah Rakyat ini berada di belakang kawasan Sentra Handayani. 

Para orang tua tampak memeluk erat anak-anaknya yang akan menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat. Suasana haru tergambar dalam pelepasan para siswa tersebut.

Rabiem, salah satu orang tua yang melepas cucunya, Fadilah Pratama, untuk menuntut ilmu di Sekolah Rakyat. 

Baca juga: Gus Ipul: Kedisplinan Dibangun di Sekolah Rakyat, Ada 3 Hal yang Harus Dijaga

Dirinya mengaku tidak was-was, cucunya bisa menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat. Harapannya, sang cucu dapat menjadi anak yang berprestasi.

"Tidak was-was. Senang dia sekolah di sini, semoga pintar dan jadi anak yang soleh. Ikutin perintah di sini," kata Rabiem.

"Saya mah ikhlas anak sekolah di sini biar pinter enggak jadi anak nakal," tambahnya.

Sehari-hari Rabiem menjajakan buah dalam jumlah kecil. Sebatang kara dirinya merawat sang cucu. 

Cucunya merupakan anak yatim, sementara Fadilah lebih memilih tinggal bersama dirinya dibanding dengan ibunya. 

"Saya dagang buah dikit-dikit. Buat ngempanin cucu saya anak yatim. Dari lahir saya yang urusin," ungkapnya.

Rabiem berharap sang cucu bisa menjadi anak yang sukses melalui Sekolah Rakyat ini.

"Mudah-mudahan jadi anak yang sukses biar banggain saya. Biar senang dedeknya," pungkas Rabiem.

Seperti diketahui, Sekolah Rakyat mulai menjalani pembelajaran pada hari pertama.