Selasa, 30 September 2025

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 153 Kurikulum Merdeka Bab 7: Mari Berdiskusi

Berikut ini kunci jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 153 Kurikulum Merdeka Bab 7: Mari Berdiskusi.

Editor: Nuryanti
Canva/Tribunnews
GRAFIS KUNCI JAWABAN - Template kunci jawaban Fiih kelas 8 halaman 153 Kurikulum Merdeka yang dibuat pada Rabu (23/4/2025) di aplikasi Canva Premium. Simak kunci jawaban Fikih kelas 8 halaman 153 tentang mari berdiskusi. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Fikih kelas 8 halaman 153 Kurikulum Merdeka

Halaman tersebut terdapat pada Bab 7 yang berjudul Ketentuan Halal dan Haramnya Makanan. 

Kunci jawaban Fikih kelas 8 halaman 153 terdapat pada buku Guru Fikih untuk MTS Kelas 8 Kurikulum Merdeka karangan Zainul Ma'arif dkk. yang diterbitkan Kementerian Agama tahun 2020.  

Pada halaman 153 siswa diminta untuk mengerjakan soal Mari Berdiskusi. 

Kunci jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 153

Baca juga: Kunci Jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 111 Kurikulum Merdeka Bab 5: Uji Kompetensi

Setelah memahami pengertian dan hukum dan dalil tentang ketentuan makanan dan mimuman halal, diskusikan permasalahan berikut:

1. Salah satu jenis makanan yang halal dimakan adalah yang tidak kotor dan menjijikkan.

Apa standar (ukuran) bahwa makanan atau minuman ini menjijikkan atau tidak?

2. Bagaimana cara menyikapi temanmu ketika memberimu makanan akan tetapi ternyata makanan tersebut didapatkan dengan cara yang tidak halal?

Kunci Jawaban

1. Makanan atau minuman yang menjijikan, atau khobits dalam istilah Islam, bisa mengakibatkan tidak halal jika mengandung zat atau bahan yang diharamkan dalam syariat Islam.

Ini meliputi bangkai, darah, daging babi, dan hewan yang disembelih atas nama selain Allah. Selain itu, makanan atau minuman yang secara umum dianggap menjijikan oleh orang Arab juga bisa diharamkan.  

Zat dan Bahan yang Diharamkan:
Makanan atau minuman yang mengandung bangkai, darah, daging babi, atau hewan yang disembelih atas nama selain Allah, secara otomatis menjadi haram.  

Makanan yang Menjijikan (Khobits):
Dalam Al-Qur'an, makanan yang menjijikan disebut khobits. Makna khobits ini bisa merujuk pada: Makanan yang secara alami menjijikan, seperti ular dan serangga.  

Makanan yang dianggap tidak baik untuk dikonsumsi berdasarkan penilaian orang Arab.  

Standar Menjijikkan:
Standar menjijikkan dalam Islam tidak hanya berdasarkan rasa jijik pribadi, tetapi juga berdasarkan syariat Islam dan penilaian orang Arab. Orang Arab adalah kelompok pertama yang menerima syariat Islam, sehingga penilaian mereka menjadi patokan.  

Makanan Syubhat:
Jika suatu makanan atau minuman diragukan kehalalannya (syubhat), sebaiknya ditinggalkan untuk menghindari perkara haram.  

Label Halal:
Untuk mempermudah mengetahui kehalalan makanan dan minuman, label halal pada kemasan menjadi indikator yang penting.  

Contoh Makanan dan Minuman yang Menjijikan:

  • Bangkai dan darah.  
  • Daging babi.  
  • Hewan yang disembelih atas nama selain Allah.  
  • Makanan yang dibuat dari bahan-bahan yang diharamkan, seperti daging babi, daging anjing, atau hewan bertaring.  
  • Makanan yang secara umum dianggap tidak baik atau menjijikan oleh orang Arab, seperti beberapa jenis serangga atau hewan yang tidak biasa dikonsumsi. 

2. Sikapi dengan tenang dan sopan. Terima pemberian dengan mengucapkan terima kasih, namun berikan penjelasan bahwa kamu tidak bisa menerima makanan tersebut karena berasal dari sumber yang tidak halal.

Jika mungkin, tawarkan makanan pengganti yang halal atau bantu temannya untuk mencari tahu cara menghindari makanan haram di masa depan. 

Disclaimer:

  • Kunci jawaban Fikih di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses belajar anak.
  • Sebelum melihat kunci jawaban, pastikan anak mengerjakan sendiri terlebih dahulu.

(Tribunnews.com/Rinanda) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved