Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilu 2014

Ketua KPU: Masyarakat Antusias Mengawal Pemilu

Husni Kamil Manik mengatakan, peningkatan kualitas tersebut tampak dari pengawalan yang dilakukan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
Tribunnews/Dany Permana
Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Joko Widodo dan Jusuf Kalla menerima Surat Keputusan Penetapan Hasil Pemilu Presiden dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Manik, di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (22/7/2014). Pasangan Jokowi-JK akhirnya memenangkan Pilpres 2014 dengan persentase suara sebanyak 53,15 persen, mengungguli pasangan Prabowo-Hatta yang hanya memperoleh suara sebanyak 46,85 persen. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski secara kuantitas jumlah partisipasi masyarakat pada pemilihan presiden 2014 menurun, Komisi Pemilihan Umum mengklaim secara kualitas penyelenggaraan Pemilu meningkat.

Ketua KPU, Husni Kamil Manik mengatakan, peningkatan kualitas tersebut tampak dari pengawalan yang dilakukan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu, mulai dari pemilihan hingga proses rekapitulasi.

"Terutama pada saat rekapitulasi, masyarakat mengikuti dan mengawal suara mulai dari bawah hingga ke tingkat nasional," ujar Husni, Kamis (23/7/2014).

Husni mencontohkan pengawalan tersebut melalui formulir CI yang diupload ke Web resmi KPU. Menurutnya banyak masyarakat mengontrol dan merekapitulasi hasil pemilihan presiden melalui formulir C1 yang diunggah ke Web resmi KPU.

"Pada proses rekapitulasi masyarakat juga aktif mengikuti web KPU yang mempublikasi form C1. Ada pihak yang menghitung sendiri, bukan hanya orang-orang kampanye tapi masyarakat umum juga. Banyak yang merespon, semua hasil-hasil itu langsung diserahkan ke kami juga. Ini adalah bentuk pengawalan yang baik," ujar Husni.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved