Jumat, 3 Oktober 2025

Calon Presiden 2014

Di Ponpes Babussalam, Jokowi Promosikan Obor Rahmatan 'Lil Alamin

Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo malam ini, Jumat (27/6/2014) menyambangi pondok pesantren Babussalam, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Editor: Sugiyarto
Warta Kota/henry lopulalan
Ratusan Laskar Biji Kopi merupakan orang-orang yang bergabung dalam keluarga kopi (kotak-kotak putih) perwakilan dari 5 wilayah Jakarta mendeklarasikan dukungan mereka terhadap calon presiden no2 Jokowi-JK di Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (27/6/2016) Relawan Biji Kopi dulunya bernama Relawan Jakarta Baru ketika Pilkada 2012 tersebut tetap mempertahankan baju kotak-kotaknya. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo malam ini, Jumat (27/6/2014) menyambangi pondok pesantren Babussalam, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Dalam kunjungannya, Joko Widodo diberi kesempatan berpidato di hadapan ratusan orang yang terdiri dari warga dan santri.

Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Jokowi ini mempromosikan tabloid Obor, namun bukan Obor Rakyat yang selama ini dinilainya mengandung unsur kampanye hitam. Sebab, isi berita yang dimuat diantaranya berisi fitnah.

"Ini saya bawa tabloid Obor. Tapi ini Obor yang benar. Ini Obor Rahmatan Lil Alamin. Yang kami buat, yang isinya yang baik-baik, bukan yang jelekkan, fitnah, hasut," ujar Jokowi.

Pria yang telah nonaktif sebagai Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, penerbitan Obor Rahmatan Lil Alamin tersebut sebagai bentuk pembalasan baik terhadap kampanye hitam yang diberitakan oleh Obor Rakyat.

Dengan penerbitan dan penyebaran tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin ini, Jokowi berharap suasana menjelang Pemilihan Presiden yang jatuh pada tanggal 9 Juli 2014 mendatang berlangsung dengan gembira.

"Kenapa harus mengisi Pilpres itu dengan hal-hal yang buat kita bingung. Kenapa enggak bawa masyarakat ini ke dalam Pilres yang menggembirakan. Kan jadi senang, tidak dengan cara menghasut, menjelekkan," kata Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved