Sabtu, 4 Oktober 2025

Calon Presiden 2014

Priyo: JK Menarik Banyak Massa Golkar Pilih Jokowi-JK

Tidak semua pendukung partai berlambang pohon beringin itu mengikuti instruksi partai untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Ferdinand Waskita
Priyo Budi Santoso 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei yang digelar Political Communication Institute (Polcomm), terhadap 1.200 responden pada 16-20 Juni 2014 lalu, menunjukan bahwa partai Golkar terbagi dua dalam pemilihan presiden (pilpres) kali ini.

Tidak semua pendukung partai berlambang pohon beringin itu mengikuti instruksi partai untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Dalam survei tersebut diketahui 48,6 pendukung Partai Golkar memilih pasangan Prabowo - Hatta, sedangkan 45,9 persen memilih pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan mantan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jusuf Kalla (JK).

Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, dalam pemaparan hasil sirvei Polcom di Hotel Gran Alia, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2014), menyebutkan bahwa angka 48,6 persen itu merupakan pencapaian yang positif, mengingat keberadaan JK.

"Itu disebelah Jokowi kan fotonya pak JK, dalam kondisi sekarang ini saya kira angkanya sudah cukup sudah bagus," katanya.

Namun demikian ia memastikan bahwa kader Partai Golkar akan bekerja keras memenangkan Prabowo - Hatta, sesuai instruksi Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie.

Selain mesin partai, Priyo juga menjanjikan bahwa organisasi-organisasi yang berada di bawah Partai Golkar, maupun organisasi yang berada di bawah kader Partai Golkar secara perorangan.

"Soal pak JK saya tidak berani mengomentari lebih lanjut, saya menghormati beliau," ujarnya.

"Kalau Jokowi saya berani komentari, tapi besok debat antar cawapres, saya tidak berani komentari, saya ada keseganan dengan pak JK," tandasnya.

Daya tarik JK telah menyeret sejumlah kader Partai Golkar, yakni Poempida Hidayatulloh, Nusron Wahid dan Agus Gumiwang. Bahkan Jenderal (purn) Luhut Panjaitan pun mengundurkan dari dari Dewan Pertimbangan Partai Golkar demi mendukung Jokowi - JK.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved